7 Tips Finishing Kayu agar Tahan Lama dan Ultra Smooth

  • By Biovarnish - 19 Nopember 2024 - 02:59:16

 

Finishing kayu bukan sekedar mengecat, karena pada tahapan ini Anda akan memberikan perlindungan sekaligus meningkatkan penampilannya. Tips finishing kayu agar tahan lama pun diperlukan untuk menyempurnakan hasilnya.

Tips ini tidak hanya berlaku untuk Anda yang ingin mengecat perabotan baru, tapi juga furniture lama. Terutama kursi, meja, kusen yang sudah mulai pudar warnanya agar mendapatkan sentuhan dari cat baru.

Bukan hanya melindungi, Anda juga bisa mendapatkan hasil finishing yang ultra smooth! Bagi Sobat Bio yang berencana mengecat perabotan kayu sendiri, yuk, ikuti dulu tipsnya.

7 Tips finishing kayu agar tahan lama, transparan dan halus


Ada begitu banyak jenis cat dan juga teknik mengecat yang kerap kali membingungkan. Namun, pada dasarnya tahapan mengecat sangatlah sederhana, yaitu persiapan kayu, mengecat, mengeringkan.

Beberapa tips ini tentunya tidak terlepas dari tiga langkah mengecat pada umumnya. Anda bisa mulai dari cara mempersiapkan kayu yang efektif hingga mengaplikasikan coating terakhir. Berikut ini kami telah merangkum berbagai tips mudahnya:



    1. Mengamplas kayu untuk mendapatkan hasil permukaan halus
      Pengamplasan menjadi kunci utama Anda mendapatkan kayu yang super halus. Melansir Family Handyman, ada dua teknik mengamplas yang bisa Anda ikuti, yaitu manual dengan tangan dan random orbital sander.

      Jika mengamplas manual, Anda bisa melakukannya pada area yang bergelombang. Mulailah dengan amplas grit 80 untuk menghilangkan permukaan kayu yang kasar, kemudian beralih ke grit 120 dan terakhir 180.

      Khusus permukaan yang datar atau rata, Anda perlu menggunakan random orbital sander. Amplas dengan perlahan dan tidak perlu menekan berlebihan supaya permukaan kayu bebas dari goresan yang memutar.

    2. Memilih hari mengecat saat cuaca tidak terlalu lembab
      Setiap kali ingin mengecat, Anda wajib mengecek ramalan cuaca. Udara yang terlalu lembab bisa menimbulkan pengeringan coating tidak sempurna, apapun jenis catnya.

      Waktu kering yang lama ini menjadi celah bagi debu atau kotoran akan mudah menempel sebelum coating kering sempurna.

      Itu artinya Anda akan mendapatkan hasil finishing yang tidak sempurna.Ditambah lagi, dengan pengeringan di suhu yang sesuai Anda sudah melakukan cara merawat kayu agar tahan lama yang pertama. Pasalnya, cat yang kering dengan waktu tepat akan menciptakan lapisan pelindung yang kuat dan tahan lama.

      Setidaknya perlu suhu udara sekitar 21-27 derajat Celcius untuk cat water based mengering. Sedangkan cat berbasis minyak memerlukan suhu sekitar 24-30 derajat Celcius.


    3. Mengamplas lapisan coating yang pertama
      Tips finishing kayu agar tahan lama bukan hanya mengamplas pada permukaan kayu langsung, tapi juga di lapisan coating. Khususnya untuk lapisan coating yang pertama, Anda perlu mengamplasnya dengan grit 320 atau yang lebih halus lagi.

      Tujuannya adalah untuk meningkatkan daya rekat antar lapisan coating yang menjadikannya tahan lama. Anda juga akan meminimalisir lapisan menggelembung yang menciptakan hasil yang tidak rata.

      Apabila Anda ingin tampilan dengan glossy tinggi, maka pengamplasan tidak hanya dibutuhkan pada lapisan pertama saja. Anda perlu mengamplas ringan di setiap lapisan coating, setidaknya dengan amplas grit 400.


    4. Baca juga: Pengaruh Sanding Sealer pada Kualitas Finishing Furnitur dengan Warna Natural



        1. Mengikuti waktu pengeringan coating yang tepat
          Sudah menggunakan cat kayu tahan panas dan hujan berkualitas? Perlindungannya tidak akan maksimal jika hanya mengandalkan kualitas cat, karena Anda perlu juga mengikuti waktu pengeringan yang dianjurkan.

          Waktu pengeringan ini menentukan apakah coating sudah siap ditumpuk dengan lapisan yang baru. Jika tidak diikuti akan menimbulkan hasil cat yang tidak rata dan mempengaruhi daya rekat di setiap lapisannya.

          Melansir The Spruce, setiap jenis cat memiliki waktu pengeringan yang berbeda-beda. Contohnya, untuk jenis cat water based dibutuhkan waktu sekitar 30 menit hingga 2 jam untuk dry to touch dan recoat time sekitar 2-6 jam.

          Sedangkan untuk cat berbasis minyak, memiliki dry to touch sekitar 6-8 jam. Waktu recoat time-nya adalah 24 jam, jauh lebih lama dibandingkan cat water based.

          Selama pengeringan, khusus cat water based Anda tidak perlu menjemur di bawah sinar matahari. Cukup jaga ventilasi tetap berjalan dengan baik, tapi untuk cat berbasis minyak Anda perlu menjemurnya secara langsung.


        2. Mengombinasikan sanding sealer dan clear coat
          Perlindungan terbaik saat finishing kayu jati, mahoni, atau jenis kayu lainnya adalah sanding sealer dan clear coat. Sanding sealer berperan sebagai base coat yang menutup pori kayu dan clear coat bekerja meningkatkan perlindungan.

          Anda bisa mengombinasikan produk Biovarnish Sanding Sealer dan juga Biovarnish Clear Coat dalam hal ini. Mengapa harus Biovarnish Clear Coatdan Biovarnish Sanding Sealer?

          Keduanya memiliki daya rekat kuat dan efektif dalam menutup sekaligus melindungi permukaan kayu. Syarat inilah yang diperlukan untuk menjadikan kayu lebih tahan lama.

          Ditambah lagi, keduanya juga mudah diaplikasikan, sehingga Anda yang belum berpengalaman mengecat tetap bisa mendapat hasil tampilan sempurna. Menampilkan warna kayu asli juga bisa memperlihatkan keindahan seratnya.



        3. Mengaplikasikan lebih dari satu lapisan clear coat
          Normalnya, Anda perlu mengaplikasikan lebih dari satu lapisan pernis kayu. Banyaknya lapisan ini akan menciptakan lapisan coating yang melindungi dan lebih halus lagi.

          Jika bingung memilih jumlahnya, Anda bisa berpatokan pada 2-3 lapisan. Misalnya 2 lapisan coating untuk perabotan dalam ruangan dan 3 lapisan pada furniture outdoor.

          Semakin banyak lapisannya akan membentuk tampilan coating yang lebih mendalam. Namun perlu diingat, Anda tetap harus memperhatikan proses pengamplasan antar coating dan waktu pengeringan yang tepat.Salah mengikutinya akan membuat Anda harus mulai tahapan finishing dari awal lagi.



        4. Mengaplikasikan lapisan akhir dengan spray gun
          Tips agar mendapatkan hasil yang ultra smooth adalah menggunakan spray gun saat Anda mengaplikasikan coating terakhir. Meskipun pada lapisan sebelumnya Anda menggunakan kuas, pastikan di akhir selalu menggunakan alat semprot.

          Sebelum mengecat coating terakhir, ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti. Pertama, biarkan coating sebelumnya mengering selama semalaman. Kedua, amplas keesokan harinya dengan amplas grit 320.Ketiga, bersihkan debu amplas dengan kain bersih atau mesin vakum. Keempat, pilih Biovarnish Clear Coat gloss dan aplikasikan menggunakan spray gun.

          Tahapan finishing kayu ini akan membantu Anda untuk menghilangkan brush mark di lapisan coating sebelumnya. Hasilnya, perabotan kayu di rumah akan tampak mengkilap dan sangat halus.


        5. Kesimpulan


          Mengikuti tips finishing kayu agar tahan lama bukanlah suatu hal yang sulit bagi pemula sekalipun. Anda hanya perlu mempersiapkan kayu dengan mengamplas, memilih jenis cat tepat untuk perlindungan dan memperhatikan waktu pengeringan.

          Supaya hasilnya sangat halus, Anda juga perlu mengkombinasikan penggunaan spray gun untuk lapisan coating paling akhir. Pastikan untuk mengikuti setiap tipsnya agar furniture tidak hanya tahan lama tetapi berpenampilan sempurna.

          Pemilihan produk cat yang tepat menjadi langkah awal Anda untuk mempersiapkan finishing. Anda bisa mempersiapkan Biovarnish Clear Coat dan Biovarnish Sanding Sealer sekarang juga dengan klik banner di bawah ini.


          Chat via WhatsApp