Cegah Munculnya Jamur Dengan Penutup Serat Meja Aquarium Minimalis

  • By Biovarnish - 05 Juni 2020 - 20:19:52

 

Jamur adalah musuh utama dari kayu, apalagi jika Anda menggunakan kayu pada meja aquarium. Timbulnya jamur disebabkan oleh kelembaban udara dalam ruangan. Pori kayu pada meja yang tidak ditutup dengan bahan finishing akan bekerja menyerap kelembaban. Hak inilah yang memicu jamur untuk tumbuh.

Jika jamur sudah muncul maka akan mengundang rayap datang dan mempercepat pengeroposan. Pastinya tak ada yang ingin meja aquarium yang sudah Anda belum cepat rusak akibat masalah ini. Karena digunakan untuk menopang aquarium maka kelembaban yang timbul juga lebih tinggi.

Ada cara khusus untuk mencegah jamur timbul pada permukaan kayu. Pertama adalah menggunakan bahan penutup pori yaitu base coat. Kemudian pada lapisan pernis Anda harus menambahkan bahan obat anti jamur permukaan. Dengan kedua cara ini maka Anda akan mendapatkan meja kayu tertutup pori seratnya dengan sempurna.

Selain memberikan perlindungan maksimal dari jamur, base coat berfungsi untuk menciptakan permukaan kayu dengan pori tertutup. Sehingga hasil yang didapatkan dari finishing adalah halus dan juga merata. Sangat cocok untuk meja kayu aquarium yang bergaya minimalis.

Produk Terbaik untuk Menutup Pori Serat Meja Kayu Aquarium


Perlindungan dari jamur memang diperlukan, oleh karena itu Anda harus mendapatkan produk untuk menutup pori serat kayu yang berkualitas. Salah satu produk yang menyediakan base coat terbaik adalah Biovarnish. Ada dua jenis base coat yang digunakan yaitu wood filler dan juga sanding sealer.

Wood filler Biovarnish diaplikasikan sebelum ada lapisan coating apapun, sedangkan sanding sealer Biovarnish diaplikasikan di atas lapisan liquid stain. Dengan kedua lapisan tersebut maka pernis akan lebih merata dan juga lebih mudah diaplikasikan.

Ada beberapa keuntungan yang akan didapatkan jika Anda menggunakan kedua rangkaian produk base coat ini secara lengkap yaitu sebagai berikut:

  • Wood Filler menutup pori kayu secara maksimal


Wood filler Biovarnish memiliki ukuran mikro yang sangat kecil sehingga mampu mengisi pori kayu dengan maksimal. Berbeda dengan dempul yang merupakan kumpulan partikel dengan ukuran lebih besar, sehingga tak bisa menutup pori dengan sempurna. Dempul hanya digunakan untuk menutup cacat kayu yang berukuran besar.

  • Wood Filler mudah diaplikasikan dan tidak peeling


Keunggulan dari Biovarnish wood filler yang tak dimiliki produk lainnya adalah tidak mudah mengelupas setelah kering. Buktinya adalah ketika diaplikasikan, filler tidak akan peeling atau mengelupas sedikit demi sedikit. Disebabkan daya rekatnya yang sangat kuat setelah mengisi pori serat kayu.

  • Sanding sealer berfungsi sebagai lapisan intermediate


Penggunaan sanding sealer di atas liquid stain dan di bawah pernis berfungsi untuk merekatkan kedua lapisan coating. Tanpa ada sanding sealer kemungkinan warna stain memudar dan pernis mengelupas cukup besar. Hal ini disebabkan sanding sealer akan merekatkan keduanya dengan lebih kuat. Sehingga memperkuat pernis dan melindungi liquid stain.

  • Sanding sealer digunakan untuk finishing open pore


Jika Anda tak ingin menggunakan wood filler dan stain, sanding sealer juga bisa langsung diaplikasikan di atas kayu langsung. Setelah mempersiapkan kayu secara merata Biovarnish sanding sealer yang telah dilarutkan bisa langsung dikuaskan diatas permukaan kayu. Hasilnya adalah finishing open pore yang bisa ditumpuk dengan coating pernis.

  • Produk aman dan ramah lingkungan


Baik itu sanding sealer dan wood filler keduanya adalah lapisan coating yang ramah lingkungan. Bahan pelarut air adalah penyebabnya mengapa keduanya menjadi produk yang aman digunakan. Tak ada aroma menyengat yang keluar sehingga proses mengaplikasikan tidak terganggu. Anda hanya perlu melindungi wajah dengan masker saat mengaplikasikannya.

Cara Mengaplikasikan Sanding Sealer dan Wood Filler


Alat yang digunakan untuk aplikasi wood filler maupun sanding sealer sangat bervariasi. Anda bisa menggunakan kuas atau spray gun sesuai dengan kebutuhan. Para DIY biasanya akan memanfaatkan kuas yang mudah didapatkan. Jika Anda ingin mengaplikasikan dengan kuas, pilih yang menggunakan bulu nilon. Hindari menggunakan kuas dengan bulu alami.

Sedangkan untuk spray gun, pilih jenis nozzle yang ukurannya 1 yaitu ukuran standar. Saat menggunakan spray gun, atur jarak dan tekanan angin supaya cat yang keluar langsung menempel. Sebelum mengaplikasikan Anda harus membersihkan substrat meja kayu terlebih dahulu.

Persiapannya adalah dengan mengamplas permukaan meja dengan kertas amplas alumunium oxide nomor 220. Amplas hingga permukaannya menjadi halus dan merata. Bersihkan debu amplas dengan kain yang kering, baru meja siap untuk diaplikasikan dengan wood filler.

Tahapan Aplikasi Biovarnish Wood Filler


Meja sudah siap untuk diaplikasikan dengan wood filler. Ada dua cara yang bisa digunakan tergantung dengan permukaan kayu. Jika meja kayu sudah halus dan bebas cacat maka ikuti tahapan aplikasinya berikut ini:

  1. Larutkan Biovarnish wood filler dengan air, jangan terlalu encer, hanya hingga filler mudah dikuaskan.

  2. Kuaskan wood filler ke permukaan kayu berlawanan dengan arah serat.

  3. Diamkan selama 20 menit kemudian diamkan amplas permukaannya dengan kertas amplas nomor 240.

  4. Bersihkan debu amplas dengan kain kering.


Apabila permukaan kayu memiliki banyak cacat seperti bekas lubang paku atau rayap, maka Anda perlu mempersiapkan serbuk kayu. Pilih serbuk kayu yang warnanya sama dengan meja kayu minimalis untuk aquarium. Setelah itu ikuti aplikasinya berikut ini:

  1. Isikan Biovarnish wood filler langsung (tanpa dilarutkan air) dengan menggunakan scrape. Isi hingga mencapai dasar lubang dengan ditekan.

  2. Diamkan kering selama 20 menit baru amplas permukaannya dengan kertas amplas nomor 240.

  3. Jika masih berbentuk cekungan, aplikasikan wood filler kembali dan ratakan.

  4. Terakhir bersihkan debu amplas menggunakan kain kering.


Setelah selesai mengaplikasikan Biovarnish wood filler, Anda bisa mengaplikasikan liquid stain water based untuk memberikan warna.

Tahapan Aplikasi Biovarnish Sanding Sealer


Meja telah selesai diaplikasikan liquid stain dan pastikan Anda sudah mendapatkan warna yang tajam. Jika warna yang didapatkan sudah sesuai, lanjutkan dengan aplikasi Biovarnish sanding sealer. Caranya sangat mudah, Anda bisa memilih untuk aplikasi dengan kuas atau spray gun.

Aplikasi dengan Kuas :

  1. Larutkan Biovarnish sanding sealer dengan air perbandingan 2:1 air. Aduk hingga merata di dalam wadah terpisah.

  2. Kuaskan sanding sealer searah dengan serat kayu. Diamkan hingga kering selama 60 menit.

  3. Amplas ambang permukaannya, cukup dengan amplas nomor 400. Bersihkan debunya dengan kain kering.


Aplikasi dengan Spray Gun:

  1. Campurkan Biovarnish sanding sealer dengan air, dapatkan viskositas 11-12 detik NK2.

  2. Tuang ke dalam tabung spray jangan terlalu penuh. Tes sanding sealer di substrat kayu lain. Jika jarak dan tekanan sudah pas bisa langsung digunakan.

  3. Semprotkan ke permukaan kayu secara cross spray hingga permukaan tertutup secara merata.

  4. Diamkan kering tanpa dijemur selama 60 menit dan lanjutkan dengan pengamplasan ambang.

  5. Bersihkan debu amplas dengan kain yang kering.