Bagaimana jadinya jika furniture yang di rumah Anda mulai tidak indah lagi atau ada beberapa bagian yang rusak akibat gesekan atau kayu yang berlubang karena terkena benda tertentu? Masalah ini sering dijumpai oleh sebagian penghuni rumah sehingga harus segera diatasi sebelum furniture tersebut tidak bisa digunakan sama sekali. Sebab, furniture yang mulai kusam atau terdapat beberapa bagian yang rusak akan lebih parah kerusakannya.

Begitu pula pada furniture yang sudah kusam meskipun tidak mengalami kerusakan. Hal tersebut disebabkan perlindungan lapisan cat pada kayu sudah tidak berfungsi dengan baik sehingga sangat mudah rusak diakibatkan oleh serangga perusak kayu atau jamur. Fungsi cat tidak hanya mempercantik tampilan furniture saja melainkan juga sebagai pelindung sehingga furniture bisa bertahan lebih lama. Namun, jika lapisan cat sudah memudar maka memungkinkan kayu menjadi lebih lembab karena suhu kamar yang tidak menentu.

Kadangkala pemilik furniture lebih baik mendiamkan hingga furniture tersebut tidak dapat dibuang kemudian dibuang. Padahal, furniture yang kusam atau ada beberapa bagian saja yang rusak masih bisa untuk diperbaiki. Namun karena kurangnya informasi tentang membuat furniture kembali menjadi baru maka furniture dibuang pun masih saja terjadi.

Lalu bagaimana caranya untuk memperbaiki furniture yang sudah kusam dan rusak karena berlubang atau retak? Pada pembahasan kali ini, akan memberikan informasi kepada Anda bagaimana perawatan dan memperbarui furniture yang sudah kusam.

Merawat Furniture Kayu Dengan Cara Yang Benar

Sebelum membahas lebih jauh tentang memperbaiki furniture yang sudah kusam atau rusak di beberapa bagian saja, alangkah baiknya untuk mencegah hal tersebut terjadi. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk mempertahankan tampilan furniture tetap bagus. Jika dilakukan dengan benar, maka kerusakan pada furniture pun terminimalisir.

Perawatan yang bisa Anda lakukan ini cukup simple dilakukan asalkan rutin. Berikut perawatan furniture kayu agar tidak mudah rusak:

1. Lap furniture kayu menggunakan kain bersih. Sangat tidak disarankan untuk mengelap furniture dengan lap basah karena kayu pada furniture justru menjadi lebih lembab. Keadaan kayu yang lembab akan menarik perhatian serangga dan jamur mudah tumbuh. Cukup hanya lap dengan lap kering atau kemoceng setiap harinya. Mengingat debu tidak hanya sekedar partikel melainkan bisa saja membawa spora jamur yang memungkinkan jamur tumbuh


2. Jangan letakkan furniture langsung ke tanah atau menempel tembok. Tanah dan tembok memiliki tingkat kelembaban yang lebih tinggi sehingga ketika furniture kayu menempel langsung pada tembok maupun tanah akan menyebabkan furniture menjadi lembab sehingga mudah berjamur


3. Untuk mencegah ruangan menjadi lembab sebaiknya jangan meletakkan tampungan air seperti akuarium atau wadah air di ruangan melainkan letakkan di tempat terbuka


4. Pastikan ruangan memiliki sirkulasi yang cukup. Pencegahan ini sangat efektif untuk menjaga furniture tetap kering dan jauh dari lembab. Pastikan untuk selalu membuka jendela atau pintu


5. Oleskan poles kayu ke seluruh furniture secara rutin. Untuk perlindungan serta menjaga tampilan furniture tetap indah, oleskan poles kayu kurang lebih 2 minggu sekali atau minimal sebulan sekali. Sebab, poles kayu mengandung zat tertentu yang bisa menjaga kayu bisa bertahan lebih lama dan terhindar dari serangan serangga maupun jamur.

Apakah perawatan diatas sudah Anda lakukan dengan benar? Apabila furniture berjamur maka perawatan atau suhu kamar Anda ada yang bermasalah. Untuk menghindari furniture mudah berjamur dan terserang serangga sebaiknya letakkan kapur barus atau silica gel khusus ruangan agar kelembaban dalam furniture Anda tetap terjaga. Biasanya furniture yang mudah lembab adalah cabinet atau lemari sehingga sangat penting untuk meletakkan silica gel secukupnya.

Refinishing Furniture Kayu Yang Tampak Kusam

[caption id="attachment_1438" align="alignright" width="252"] Biovarnish Liquid Stain[/caption]

Furniture yang kusam atau memiliki beberapa bagian rusak seperti retak maupun lubang perlu dilakukan peremajaan atau refinishing. Biasanya furniture yang mudah kusam terutama dalam jangka waktu yang pendek misalkan 5 tahun setelah pengaplikasian cat maka kesalahan terjadi dipastikan dari cat yang digunakan.

Cat yang mudah memudar ini merupakan cat yang tidak memiliki daya rekat yang baik dan mudah menguap. Ciri cat semacam ini sudah jelas ada pada cat solvent based. Selain mudah menguap, cat solvent based juga kurang aman digunakan sehingga wajar saja ketika setelah pengaplikasian tidak boleh langsung diletakkan di dalam ruangan. Lalu seperti apakah cat yang bisa bertahan lama dan aman digunakan?

Jawabannya adalah terdapat pada cat water based. Cat ini adalah inovasi terbaru dari bahan finishing mengingat bahannya yang aman dan ramah lingkungan. Karena penggunaan air, cat water based tidak mudah menguap sehingga tampilannya bisa bertahan lama. Dan jika Anda mencari cat untuk refinishing maka cat water based ini lah pilihan yang tepat. Salah satu cat water based dengan kualitas terbaik dikelasnya adalah Biovarnish.

Berikut refinishing pada furniture yang sudah lama dan mulai mengalami kerusakan di beberapa bagian:

• Amplas terlebih dahulu permukaan kayu untuk menghilangkan cat yang tersisa.


• Aplikasikan dempul Biovarnish wood filler. Apabila terdapat bagian yang berlubang atau retak, aplikasikan dempul ini terlebih dahulu hingga kering kemudian diamplas. Jika sudah, aplikasikan Biovarnish wood filler yang sudah dicampur air secukup ke seluruh permukaan kayu menggunakan pisau pallet. Pengaplikasian ini bertujuan agar menutup pori-pori kayu yang masih terbuka sehingga akan memudahkan proses finishing. Setelah diaplikasikan, diamkan di suhu ruangan kurang lebih 20 menit. Apabila sudah kering, amplas seluruh permukaan furniture menggunakan kertas amplas no. 240


• Aplikasikan Biovarnish wood stain sebagai tahap pewarnaan. Campurkan air dengan takaran 2 bahan : 1 air kemudian aduk hingga homogen. Setelah itu kuaskan atau semprotkan ke seluruh permukaan furniture. Lalu diamkan di tempat teduh kurang lebih 60 menit. Jika sudah kering, amplas ambang menggunakan kertas amplas no. 400


• Untuk hasil lebih maksimal. Aplikasikan Biovarnish clear coat, Anda bisa memilih tampilan matte atau gloss. Kemudian campurkan air dengan takaran yang sama dengan tahap diatas kemudian aduk homogen. Diamkan di tempat teduh kurang lebih 30 menit untuk hasil kering sentuh. Jika hasilnya belum sesuai dengan yang diharapkan, Anda bisa mengulangi tahap ini hingga sesuai dengan yang diinginkan.

Kenapa untuk proses pengeringan tidak dijemur dibawah sinar matahari langsung padahal keringnya justru lebih cepat? Cat water based Biovarnish berbeda dengan yang lainnya karena hanya dengan suhu ruangan hasilnya pun lebih maksimal, justru apabila dijemur langsung dibawah sinar matahari hasilnya tidak maksimal. Dengan dikeringkan di tempat yang teduh atau suhu kamar justru akan mempermudah proses finishing dan hasilnya pun justru lebih cepat karena tidak harus menunggu panas terik matahari. Saat musim hujan pun, proses finishing dengan Biovarnish masih bisa dilakukan.

Untuk informasi lebih lanjut mengetahui keunggulan cat water based Biovarnish, silahkan menghubungi kontak yang tertera pada website. Atau jika menginginkan produk ini serta bertanya-tanya langsung silahkan berkunjung ke Bio Office Centre yang terletak di Yogyakarta, Jepara dan Cirebon