Aksesoris Rumah Lebih Natural, Aplikasikan Cat Transparan Indoor

  • By Biovarnish - 27 Maret 2020 - 08:54:01

 

Rumah tidak lengkap rasanya kalau tidak ada aksesoris baik dinding ataupun hanya diletakkan di meja atau rak. Aksesori menunjang ruangan dengan nuansa apapun menjadi terkesan lebih hidup. Pastinya banyak penghuni rumah membeli berbagai hiasan yang unik dan menarik sehingga menambah estetika ruangan. Sehingga tidak salah banyak pengrajin selalu mencipatakan hal-hal kreatif untuk menunjang berbagai kebutuhan pelanggannya.

Aksesoris yang selama ini banyak digunakan untuk melengkapi ruangan adalah aksesoris yang terbuat dari kayu. Material alam ini memang sudah familiar oles siapapun, selain tampilannya yang apik, kayu juga mudah dibentuk. Tentunya, kayu yang mudah dibentuk tidak boleh sembarang jenis kayu melainkan kayu lunak seperti kayu jati belanda. Kayu ini menjadi salah satu kayu yang banyak digunakan karena memiliki warna yang cerah dan tampilannya yang menyerupai kayu jati.

Di pasaran, aksesoris kayu dibandrol dengan harga yang terjangkau. Namun, apabila Anda menginginkan nuansa sesuai dengan yang diinginkan maka Anda bisa menciptakan aksesoris tersendiri. Tinggal memilih contoh yang akan dibuat dan menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Salah satu bahan yang penting untuk aksesoris kayu adalah cat.

Cat kayu tidak bisa dilepaskan dan sudah menjadi satu kesatuan bagi kayu maupun material alam lainnya. Hal ini dikarenakan kayu merupakan material alam yang mudah lapuk terutama jika kayu tersebut adalah kayu lunak. Lapisan cat pada permukaan kayu akan membantu memberikan perlindungan pada kayu sehingga kayu tersebut bisa bertahan lebih lama dan meminimalisir terjadinya kerusakan disebabkan oleh faktor eksternal seperti terkena benda tumpul, tersentuh air dan lain sebagainya.

Nah, untuk memilih cat tentunya tidak boleh asal begitu saja melainkan Anda harus mengetahui beberapa hal. Apa saja? Simak penjelasan dibawah ini!

Tips Cat Kayu Transparan Indoor Yang Bagus Untuk Aksesoris Kayu


Cat kayu saat ini sudah bersebaran dimana-mana baik jenisnya hingga merknya. Sehingga banyak yang bingung harus memilih cat jenis apakah yang bagus untuk kebutuhan tertentu. Nah, untuk memilih cat kayu transparan indoor pada aksesoris rumah; yang perlu diperhatikan adalah gunakan plitur kayu. Cat ini merupakan jenis cat kayu yang paling mudah digunakan terutama untuk DIY. Bahkan cat kayu ini sudah banyak ditemukan di pasaran sehingga Anda tidak perlu khawatir harus membeli dimana. Namun, plitur mana kah yang bagus untuk finishing aksesoris?

Berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui:

  1. Gunakan plitur kayu dengan daya rekat film yang kuat sehingga cat tersebut tidak akan mudah mengelupas.

  2. Gunakan plitur kayu yang memiliki elastisitas cat yang baik. Kayu lunak pada umumnya lebih mudah memuai dan menyusut sehingg Anda membutuhkan plitur dengan fitur ini agar cat tidak mudah flaking (retak)

  3. Pilih plitur dengan trasnparansi warna yang tajam. Adakalanya plitur akan menghasilkan warna yang bagus ketika diaplikasikan kayu jati belanda namun akan berbeda hasilnya ketika diaplikasikan ke jenis kayu lain. Nah, pastikan untuk memilih cat dengan trasnparansi warna yang baik atau disarankan untuk membawa sample kayu yang akan digunakan untuk mendapatkan tampilan yang diinginkan

  4. Pilih plitur yang bisa digunakan untuk metode finishing apapun (kuas atau semprot)

  5. Pastikan untuk memilih plitur dengan kandungan bahan yang aman agar tidak membahayakan keluarga Anda.


Dari semua kategori diatas, plitur yang sesuai adalah cat water based. Sebab, cat kayu ini tidak mengandung bahan-bahan yang berbahaya sehingga tidak akan berdampak buruk pada kesehatan maupun lingkungan. Sedangkan cat water based yang memiliki transparansi warna yang baik adala Biovarnish. Bahkan cat kayu ini tidak hanya bagus digunakan pada kayu saja melainkan juga pada serat alam lainnya seperti bambu, rotan, pelepah pisang, daun pandan dan sejenisnya.

Finishing Natural Menggunakan Biovarnish


Biovarnish merupakan cat kayu khusus tampilan natural kayu yang terbuat dari water based acrylic dan sudah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan bahan kimia internasional yakni US EPA dan ECHA Reach. Regulasi tersebut menjadi rujukan batas penggunaan bahan kimia dan VOC dalam cat sehingga dipastikan tidak berdampak buruk pada kesehatan maupun lingkungan.

Selain itu, Biovarnish terdiri dari 20 varian warna yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan. Karena penggunaannya hanya menggunakan air tentu akan mempermudah pekerjaan selama proses finishing. Selain karena bahannya yang mudah ditemukan, penggunaan air sebagai pelarut ini juga tergolong ramah lingkungan. Sehingga, cat tidak akan mencemari lingkungan meskipun terlarut ke dalam sungai atau air mengalir lainnya.

Untuk pengecatan sederhana sekali, yang Anda butukan diantaranya adalah Biovarnish Wood Filler, Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Sanding Sealer, Biovarnish Clear Coat, Wadah, Kuas/Spray gun, pisau palet dan kertas amplas no 240 dan 400.

Berikut teknik finishing menggunakan Biovarnish:

  1. Setelah membentuk pola aksesoris maka selanjutanya adalah amplas terlebih dahulu permukaan kayu agar lebih rata dan bersih dari kotoran yang masih menempel. Setelah diamplas, bersihkan sisa debu pengamplasan menggunakan kain bersih

  2. Gunakan Biovarnish Wood Filler apabila perlu. Tujuan filler kayu disini adalah untuk menutup pori-pori kayu agar tampilan kayu lebih cepat keluar dan tajam.


Caranya, campurkan air terlebih dahulu kemudian aduk hingga homogen. Disarankan jangan terlalu encer atau terlalu kental agar memudahkan pengaplikasian, kemudian aplikasikan menggunakan pisau palet. Setelah diaplikasikan ke seluruh permukaan kayu, diamkan di tempat yang teduh selama 20-30 menit. Dan apabila sudah kering, amplas menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240

  1. Gunakan Biovarnish Liquid Stain dengan warna sesuai dengan yang dibutuhkan. Campurkan air lalu aduk hingga homogen dan tidak meninggalkan endapan. Kemudian kuas atau semprotkan ke seluruh permukaan kayu secara merata. Jika sudah diaplikasikan ke seluruh kayu, diamkan selama 60 menit hingga kering sentuh. Dan apabila sudah kering sentuh lalu amplas ambang menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  2. Gunakan Biovarnish Sanding Sealer. Lakukan seperti halnya pada cara no. 3

  3. Gunakan Biovarnish Clear Coat yang bertujuan untuk mengunci warna sekaligus memberikan sentuhan akhir. Anda bisa memilih tampilan gloss atau matte untuk hasil akhirnya. Campurkan air kemudian aduk hingga homogen. Setelah itu, aplikasikan ke seluruh permukaan kayu kemudian diamkan selama 30 menit, apabila hasilnya belum sesuai maka Anda bisa mengaplikasikan kembali. Namun, apabila hasilnya sudah sesuai dengan yang diinginkan maka diamkan selama semalaman untuk hasil optimal.


Perlu dicatat bahwa pada proses pengeringan setelah pengaplikasian coating, tidak disarankan untuk mengeringkan dibawah sinar matahari langsung karena hasilnya tidak akan maksimal. Melainkan hanya cukup dengan didiamkan di tempat yang teduh sehingga proses finishing ini tidak bergantung pada cuaca sehingga bisa dilakukan kapanpun bahkan lebih cepat selesai.