Cara Mengecat Kayu Palet dengan Biovarnish Wood Stain Untuk Warna Kayu
- By Biovarnish - 02 Juli 2019 - 05:13:41
Pada DIY pasti tidak akan pernah cukup ketika bekerja dengan kayu palet. Jika Anda ingin mendapatkan tampilan kayu palet yang sempurna dan cantik maka proses finishing tidak boleh dilewatkan. Anda harus melakukan proses staining atau memberikan warna natural pada palet.
Staining atau mengecat kayu palet bisa menjadi pilihan terbaik untuk mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan. Anda bisa mendapatkan berbagai macam karakter dan juga memudahkannya untuk digunakan. Proses inilah yang akan membuat siapa saja selalu senang dengan hasil karya dari kayu palet.
Jadi bagaimana dengan proses staining? Apakah Anda mengetahui cara yang sering dilakukan para profesional? Mengecat secara profesional artinya adalah melakukan proses dengan cepat, mudah dan efisien. Siapa yang tidak ingin melakukan proses tersebut?
Bagi pemula mengecat layaknya profesional bisa menjadi hal yang sulit. Manakah yang harus dimulai dan bagaimana prosesnya seringkali membingungkan. Mungkin Anda telah membaca belasan artikel mengenai cara mengecat dan mengaplikasikan pernis.
Apakah cara tersebut sama dengan mengaplikasikan stain atau wood stain? Jika Anda sudah siap memberikan wood stain, maka sebagai pemula ikuti beberapa tips berikut ini yang sangat membantu.
Mengenali apa saja jenis wood stain yang beredar di pasaran akan memudahkan Anda untuk mengetahui mana yang harus digunakan. Pada tiga tipe stain yang biasanya banyak digunakan pertama adalah surfec stain yaitu wood stain yang cepat kering terbuat dari bahan dasar air.
Jenis wood stain ini tidak meresap melainkan menciptakan lapisan di atas permukaan kayu. Sangat cocok digunakan untuk kusen, furniture dan juga beberapa sudut rumah yang sering digunakan. Kedua adalah shallow penetrating stain, yaitu oil based stain yang akan meresap hingga empat lapisan ke dalam pori kayu.
Ketiga adalah deep penetrating stains yang juga terbuat dari minyak hanya saja peresapannya sedalam ½ inci saja. Biasanya meninggalkan bekas minyak di permukaan.
Tidak ada kata terbaik namun tepat dalam memilih jenis wood stain. Memilih wood stain untuk proyek finishing palet sangat penting jika Anda ingin mendapatkan efek mewah pada kayu. Memilih wood stain bukan hanya memilih warna yang ada pada color swatch.
Anda harus memastikan bahwa warna wood stain yang dipilih harus sesuai dengan warna kayu. Sebuah wood stain yang digunakan juga harus sesuai dengan bahan pengawet kayu, sanding sealer dan top coat. Dimana ketiga aspek tersebut akan menimbulkan efek high bonding.
Mempersiapkan kayu palet sebelum finishing akan memastikan proses aplikasi yang bertahan lama. Ingatlah poin ini sebelum Anda memulai proyek finishing pada kayu jenis apapun. Jika Anda berencana untuk mengecat kayu palet dengan warna dark brown buatlah kesan kontras pada kayu dengan mengamplasnya.
Ingat juga untuk mengamplas searah dengan serat kayu dan tidak meninggalkan goresan terlalu dalam. Memanfaatkan kain untuk membersihkan debu bekas pengamplasan. Jika masih terdapat banyak debu yang menutup pori maka akan menimbulkan efek tidak rata.
Perlu diingat pada saat mengaplikasikan wood stain, jangan terlalu tebal menciptakan warna. Ciptakan lapisan tipis sehingga proses kering akan lebih cepat selain itu Anda bisa membuat lapisan kedua.
Wood stain dapat mengendap jika dibiarkan terlalu lama, jadi pastikan aduk larutan sesekali sebelum Anda mengaplikasikannya. Berikan larutan yang tepat antara bahan dan pelarut untuk menciptakan viskositas yang membuat aplikasi lebih halus.
Top coat yang diaplikasikan setelah wood stain bisa disebut sebagai pernis kayu palet. Peneri bekerja sebagai cara mengkilapkan kayu palet sehingga Anda bisa mendapatkan efek gloss yang juga melindungi. Ketika Anda sudah mendapatkan warna yang diinginkan maka saatnya bekerja dengan pernis.
Proses aplikasi top coat dengan wood stain tidak jauh berbeda, Anda hanya perlu mengamplas di antara lapisan setelah kering.
Memilih jenis wood stain yang tepat akan mempermudah Anda dalam proses finishing. Dalam hal ini Biovarnish wood stain telah hadir untuk membantu Anda. Tidak hanya wood stain Anda juga bisa mendapatkan satu paket produk yaitu wood filler dan clear coat.
Ada 20 pilihan warna wood stain yang bisa dipilih sesuai hasil yang diinginkan dan jenis kayu yang digunakan. Apakah warna terang atau gelap semuanya telah lengkap tersedia. Anda cukup memilih salah satu diantaranya kemudian mempersiapkan kayu.
Biovarnish merupakan paket produk yang terbuat dari waterbased, sehingga Anda tidak perlu mengkhawatirkan soal compatibility. Jika dipraktekan, produk water based lebih mudah diaplikasikan daripada jenis wood stain lainnya.
Anda akan mendapatkan kecepatan kering sempurna, daya sebar dan tutup yang luas. Bahkan lapisan film yang transparan mampu melindungi kayu palet dari paparan sinar UV terus menerus. Tidak perlu khawatir jika Anda hendak mengecat kayu palet yang diletakkan di luar ruangan.
Bagaimana proses aplikasi Biovarnish? Anda bisa mengikuti langkah mudahnya berikut ini.
Langkah pertama dimulai dengan aplikasi wood filler sebagai dempul kayu dan penutup pori. Caranya ambil wood filler kemudian isikan pada bagian kayu yang berlubang. Isi hingga penuh kemudian tunggu kering. Jika sudah amplas dengan amplas nomor 240.
Bersihkan debu amplas dan lanjutkan dengan mencampurkan wood filler bersama sedikit air. Usapkan ke seluruh permukaan hingga merata dengan kain. Setelah kering amplas dengan balok kayu menggunakan amplas yang sama.
Bersihkan permukaan kayu palet dengan kain kering, setelah tidak ada debu campurkan Biovarnish wood stain. Perbandingan yang digunakan bisa 4 bahan : 1 air hingga mendapatkan viskositas 11-12 detik NK2. Lanjutkan hingga Anda mendapatkan larutan yang tepat.
Aplikasikan wood stain dengan kuas berbulu nilon ke permukaan palet kayu searah dengan serat. Lanjutkan dengan proses finishing hingga merata dan tunggu lapisan mengering tanpa dijemur dibawah panas matahari langsung.
Setelah kering lanjutkan pengamplasan ringan dengan amplas nomor 400. Jika warna masih kurang tajam Anda bisa menciptakan lapisan kedua dengan cara yang sama persis. Semakin banyak lapisan yang Anda buat, maka hasil warnanya akan semakin gelap.
Hasil akhir dari clear coat ada dua jenis yaitu gloss dan matte Anda bisa memilih salah satu diantaranya. Proses pengerjaannya adalah campurkan Biovarnish clear coat di wadah yang berbeda dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air.
Aduk merata hingga tidak ada endapan. Mulai kuaskan clear coat ke seluruh permukaan ke arah yang sama. Lanjutkan hingga tidak ada bagian yang terlewatkan. Jangan sampai mengulangi penguasan pernis bolak balik karena akan menciptakan brush mark.
Tunggu lapisan akhir ini mengering selama 24 jam sebelum akhirnya Anda bisa menggunakan kayu palet.
Staining atau mengecat kayu palet bisa menjadi pilihan terbaik untuk mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan. Anda bisa mendapatkan berbagai macam karakter dan juga memudahkannya untuk digunakan. Proses inilah yang akan membuat siapa saja selalu senang dengan hasil karya dari kayu palet.
Jadi bagaimana dengan proses staining? Apakah Anda mengetahui cara yang sering dilakukan para profesional? Mengecat secara profesional artinya adalah melakukan proses dengan cepat, mudah dan efisien. Siapa yang tidak ingin melakukan proses tersebut?
Tips Mengecat Kayu Palet untuk Para Pemula
Bagi pemula mengecat layaknya profesional bisa menjadi hal yang sulit. Manakah yang harus dimulai dan bagaimana prosesnya seringkali membingungkan. Mungkin Anda telah membaca belasan artikel mengenai cara mengecat dan mengaplikasikan pernis.
Apakah cara tersebut sama dengan mengaplikasikan stain atau wood stain? Jika Anda sudah siap memberikan wood stain, maka sebagai pemula ikuti beberapa tips berikut ini yang sangat membantu.
- Mengenal jenis wood stain
Mengenali apa saja jenis wood stain yang beredar di pasaran akan memudahkan Anda untuk mengetahui mana yang harus digunakan. Pada tiga tipe stain yang biasanya banyak digunakan pertama adalah surfec stain yaitu wood stain yang cepat kering terbuat dari bahan dasar air.
Jenis wood stain ini tidak meresap melainkan menciptakan lapisan di atas permukaan kayu. Sangat cocok digunakan untuk kusen, furniture dan juga beberapa sudut rumah yang sering digunakan. Kedua adalah shallow penetrating stain, yaitu oil based stain yang akan meresap hingga empat lapisan ke dalam pori kayu.
Ketiga adalah deep penetrating stains yang juga terbuat dari minyak hanya saja peresapannya sedalam ½ inci saja. Biasanya meninggalkan bekas minyak di permukaan.
- Memilih jenis wood stain yang tepat
Tidak ada kata terbaik namun tepat dalam memilih jenis wood stain. Memilih wood stain untuk proyek finishing palet sangat penting jika Anda ingin mendapatkan efek mewah pada kayu. Memilih wood stain bukan hanya memilih warna yang ada pada color swatch.
Anda harus memastikan bahwa warna wood stain yang dipilih harus sesuai dengan warna kayu. Sebuah wood stain yang digunakan juga harus sesuai dengan bahan pengawet kayu, sanding sealer dan top coat. Dimana ketiga aspek tersebut akan menimbulkan efek high bonding.
- Persiapan mengecat
Mempersiapkan kayu palet sebelum finishing akan memastikan proses aplikasi yang bertahan lama. Ingatlah poin ini sebelum Anda memulai proyek finishing pada kayu jenis apapun. Jika Anda berencana untuk mengecat kayu palet dengan warna dark brown buatlah kesan kontras pada kayu dengan mengamplasnya.
Ingat juga untuk mengamplas searah dengan serat kayu dan tidak meninggalkan goresan terlalu dalam. Memanfaatkan kain untuk membersihkan debu bekas pengamplasan. Jika masih terdapat banyak debu yang menutup pori maka akan menimbulkan efek tidak rata.
- Pada saat mengecat kayu palet
Perlu diingat pada saat mengaplikasikan wood stain, jangan terlalu tebal menciptakan warna. Ciptakan lapisan tipis sehingga proses kering akan lebih cepat selain itu Anda bisa membuat lapisan kedua.
Wood stain dapat mengendap jika dibiarkan terlalu lama, jadi pastikan aduk larutan sesekali sebelum Anda mengaplikasikannya. Berikan larutan yang tepat antara bahan dan pelarut untuk menciptakan viskositas yang membuat aplikasi lebih halus.
- Mengaplikasikan top coat
Top coat yang diaplikasikan setelah wood stain bisa disebut sebagai pernis kayu palet. Peneri bekerja sebagai cara mengkilapkan kayu palet sehingga Anda bisa mendapatkan efek gloss yang juga melindungi. Ketika Anda sudah mendapatkan warna yang diinginkan maka saatnya bekerja dengan pernis.
Proses aplikasi top coat dengan wood stain tidak jauh berbeda, Anda hanya perlu mengamplas di antara lapisan setelah kering.
Cara Mengecat Menggunakan Biovarnish Wood Stain
Memilih jenis wood stain yang tepat akan mempermudah Anda dalam proses finishing. Dalam hal ini Biovarnish wood stain telah hadir untuk membantu Anda. Tidak hanya wood stain Anda juga bisa mendapatkan satu paket produk yaitu wood filler dan clear coat.
Ada 20 pilihan warna wood stain yang bisa dipilih sesuai hasil yang diinginkan dan jenis kayu yang digunakan. Apakah warna terang atau gelap semuanya telah lengkap tersedia. Anda cukup memilih salah satu diantaranya kemudian mempersiapkan kayu.
Biovarnish merupakan paket produk yang terbuat dari waterbased, sehingga Anda tidak perlu mengkhawatirkan soal compatibility. Jika dipraktekan, produk water based lebih mudah diaplikasikan daripada jenis wood stain lainnya.
Anda akan mendapatkan kecepatan kering sempurna, daya sebar dan tutup yang luas. Bahkan lapisan film yang transparan mampu melindungi kayu palet dari paparan sinar UV terus menerus. Tidak perlu khawatir jika Anda hendak mengecat kayu palet yang diletakkan di luar ruangan.
Bagaimana proses aplikasi Biovarnish? Anda bisa mengikuti langkah mudahnya berikut ini.
Aplikasi Biovarnish Wood Filler
Langkah pertama dimulai dengan aplikasi wood filler sebagai dempul kayu dan penutup pori. Caranya ambil wood filler kemudian isikan pada bagian kayu yang berlubang. Isi hingga penuh kemudian tunggu kering. Jika sudah amplas dengan amplas nomor 240.
Bersihkan debu amplas dan lanjutkan dengan mencampurkan wood filler bersama sedikit air. Usapkan ke seluruh permukaan hingga merata dengan kain. Setelah kering amplas dengan balok kayu menggunakan amplas yang sama.
Aplikasi Biovarnish Wood Stain
Bersihkan permukaan kayu palet dengan kain kering, setelah tidak ada debu campurkan Biovarnish wood stain. Perbandingan yang digunakan bisa 4 bahan : 1 air hingga mendapatkan viskositas 11-12 detik NK2. Lanjutkan hingga Anda mendapatkan larutan yang tepat.
Aplikasikan wood stain dengan kuas berbulu nilon ke permukaan palet kayu searah dengan serat. Lanjutkan dengan proses finishing hingga merata dan tunggu lapisan mengering tanpa dijemur dibawah panas matahari langsung.
Setelah kering lanjutkan pengamplasan ringan dengan amplas nomor 400. Jika warna masih kurang tajam Anda bisa menciptakan lapisan kedua dengan cara yang sama persis. Semakin banyak lapisan yang Anda buat, maka hasil warnanya akan semakin gelap.
Aplikasi Biovarnish Clear Coat
Hasil akhir dari clear coat ada dua jenis yaitu gloss dan matte Anda bisa memilih salah satu diantaranya. Proses pengerjaannya adalah campurkan Biovarnish clear coat di wadah yang berbeda dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air.
Aduk merata hingga tidak ada endapan. Mulai kuaskan clear coat ke seluruh permukaan ke arah yang sama. Lanjutkan hingga tidak ada bagian yang terlewatkan. Jangan sampai mengulangi penguasan pernis bolak balik karena akan menciptakan brush mark.
Tunggu lapisan akhir ini mengering selama 24 jam sebelum akhirnya Anda bisa menggunakan kayu palet.