Furniture atau perabotan yang menggunakan kayu dan serat alam lainnya sepert rotan maupun bambu pastinya membutuhkan finishing bertujuan untuk mempercantik tampilan. Finishing pada perabotan dapur biasanya menggunakan tampilan natural kayu karena terkesan lebih natural dan hangat. Namun, apabila perabotan dapur ini lebih sering berinteraksi dengan makanan maupun bumbu dapur maka finishing yang digunakan harus food grade sehingga makanan maupun bumbu dapur tersebut tidak terkontaminasi bahan cat.

Finishing food grade sangat dibutuhkan untuk berbagai kebutuhan termasuk pada perabotan dapur. Sayangnya tidak semua jenis cat kayu memiliki fitur food grade sehingga akan lebih baik mengetahui fitur-fitur cat yang akan dibeli. Perlu diketahui bahwa cat dengan fitur food grade pada umumnya tidak bisa dimiliki oleh cat yang mengandung minyak didalamnya. Pasalnya, cat berbahan minyak justru mengandung bahan-bahan kimia yang cukup membahayakan bagi kesehatan dan lingkungan.

Cat berbahan minyak atau juga dikenal sebagai cat solvent based merupakan cat yang membutuhkan pelarut organik seperti thinner, spiritus dan sejenisnya. Pelarut yang digunakan pun sudah mengandung bahan kimia yang tidak baik bagi kesehatan jadi wajar saja jika jenis cat ini bukan merupakan cat yang memiliki fitur food grade. Lalu jenis cat apakah yang memiliki fitur food grade?

Cat yang memiliki fitur food grade pastinya tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya dan cenderung rendah VOC sehingga kandungan makanan maupun berbagai bahan makanan pun tidak akan terkontaminasi kandungan dalam cat. Cat yang dikenal dengan kandungannya yang aman adalah cat berbahan dasar air atau cat water based. Cat ini tergolong baru di Indonesia namun perkembangan cat ini mulai meningkat pesat seiring meningkatnya minat masyarakat.

Apakah Cat Water Based Sudah Benar-benar Aman Digunakan dan Food Grade?

Cat berbahan dasar air merupakan teknologi baru dalam dunia finishing dengan kandungan bahan-bahan kimia yang tidak membahayakan kesehatan dan lingkungan. Cat berbahan dasar air sebagai alternatif pengganti cat solvent based karena kandungan bahannya yang jauh lebih aman. Cat tersebut tidak hanya aman namun kualitas cat ini pun juga tidak kalah bagus dengan cat pada umumnya. Sebab, kandungan bahan cat water based mulai dikembangkan dan banyak dilakukan inovasi seiring meningkatnya minat terhadap cat tersebut.

Cat berbahan dasar air sudah banyak dikenal banyak di berbagai negara-negara maju bahkan di Amerika saja cat berbahan dasar air ini sudah menguasai pasar setidaknya 80%. Maka dari itu, banyak negara yang sangat memperhatikan kandungan bahan cat dan sangat menyarankan untuk menggunakan cat berbahan dasar air. Meskipun cat water based ini masih tergolong langka di Indonesia namun Anda tetap bisa mendapatkannya melalui pembelian via internet atau media sosial. Salah satu cat water based yang memiliki kualitas cat water based dari luar negeri dan sudah sesuai standar regulasi keamanan bahan kimia internasional adalah Biovarnish.

Biovarnish merupakan cat kayu berbahan water based acrylic yang sudah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan bahan kimia internasional yakni US Enviromental Protection Agency (EPA) dan European Chemical Agency (ECHA) Reach sehingga kandungan VOC pun dibatasi. Bahkan kandungan bahan cat ini tidak beracun jadi tetap aman jika akan diaplikasikan pada furniture bayi, mainan anak-anak ataupun furniture dapur.

Biasanya, setelah furniture diaplikasikan cat harus diangin-anginkan terlebih dahulu untuk melalui proses penguapan untuk mengurangi bau yang menyengat. Nah, kandungan cat yang menguap tersebut sangat membahayakan kesehatan dan lingkungan karena terdiri zat kimia seperti merkuri, timbal, benzene dan lain sebagainya. Sehingga furniture yang habis dilakukan finishing tidak boleh digunakan langsung atau ditempatkan di ruangan yang tertutup. Begitu pula saat proses finishing berlangsung, sebaiknya dilakukan di tempat yang terbuka dan menggunakan perlengkapan keamanan diri seperti masker, sarung tangan dll.

Berbeda dengan proses aplikasi cat water based yang justru sebaliknya. Selama proses aplikasi cat water based tetap aman dilakukan karena kandungannya yang mudah larut dengan air dan tidak mencemari udara. Selain itu, furniture yang sudah diaplikasikan cat water based bisa langsung digunakan karena tidak mengalami penguapan serta tidak menimbulkan bau yang sangat menyengat. Sehingga, cat berbahan dasar air ini sangat direkomendasikan untuk kebutuhan finishing furniture baik indoor maupun outdoor karena kandungannya yang aman dan ramah lingkungan.

Finishing Food Grade Menggunakan Cat Ramah Lingkungan

Sebagai seorang pemula dalam masalah mengecat furniture atau perabotan kayu tentunya akan kebingungan dalam memilih cat. Pada umumnya, orang-orang hanya akan mendengar rekomendasi dari orang lain sehingga belum tentu mengetahui kualitas dan fitur unggulan cat tersebut. Nah, Biovarnish merupakan pilihan tepat bagi Anda yang masih awam dalam hal finishing. Sebab, Biovarnish sangat mudah diaplikasikan tapi sudah pasti kualitas hasilnya dan kandungannya yang aman.

Biovarnish ini dilengkapi dengan fitur-fiitur unggulan yang akan memudahkan proses finishing berlangsung diantaranya adalah memiliki daya rekat film yang kuat, mudah diaplikasikan (kuas dan semprot), bisa diaplikasikan media finishing apapun (kayu solid, kayu olahan dan serat alam lainnya), mudah diamplas, dikeringkan tanpa sinar matahari, tahan air dan tahan cuaca. Sehingga, Biovarnish ini tidak hanya cocok digunakan untuk furniture indoor saja melainkan juga bagus digunakan untuk furniture outdoor.

Untuk proses finishing food grade, Anda bisa menggunakan Biovarnish Clear Coat. Sebelum melakukan tahap finishing, ada baiknya untuk memastikan media yang digunakan sudah bersih dan halus. Media yang rata, halus dan bersih akan memudahkan proses finishing sehingga agar media finishing tersebut halus maka amplas terlebih dahulu permukaan media finishing yang digunakan.

Setelah membersihkan permukaan media finishing yang digunakan, berikut tahapan finishing menggunakan Biovarnish:

1. Campurkan air sembari diaduk hingga homogen


2. Aplikasikan ke permukaan media finishing menggunakan kuas atau spray gun


3. Diamkan selama 15-20 menit untuk mendapatkan kering sentuh


4. Aplikasikan kembali Biovarnish Clear Coat untuk mendapatkan lapisan film lebih tebal dan sesuai tampilan yang diinginkan


5. Untuk hasil yang maksimal, diamkan selama semalaman.

Penggunaan Biovarnish Clear Coat bisa dilakukan setelah lapisan coating sebelumnya. Hal ini menyesuaikan aplikator. Nah, untuk memberikan perawatan yang maksimal sekaligus permukaan cat juga food grade maka Anda bisa menggunakan Biopolish Beeswax.

Semua produk ramah lingkungan ini bisa Anda dapatkan dengan menghubungi kontak yang tertera di website ini. Atau Anda bisa mengunjungi langsung kantor Bio yang terletak di Jl. Sidikan No. 94, Sorosutan, Yogyakarta. Untuk wilayah lain, Anda bisa mengunjungi kota-kota berikut yakni Jepara dan Cirebon.

Pastikan untuk selalu menggunakan produk-produk yang aman dan ramah lingkungan untuk mengurangi dampak buruk dari kandungan bahan kimia berbahaya serta polusi lingkungan yang selama ini telah banyak dirasakan.