Furniture Kayu Cacat lubang Bekas Rayap? Begini Cara Mengatasinya
- By Biovarnish - 25 Nopember 2019 - 21:54:56
Siapa yang tidak bakal khawatir melihat furniture yang dimiliki harus terlihat jelek diakibatkan terserang rayap. Serangga perusak serat ini memang dikenal bandel ketika berhadapan dengan kayu. Kayu memang merupakan makanan utama dari rayap karena kayu memiliki selulosa sedangkan selulosa ini hanya mampu diurai oleh rayap itu sendiri. Sehingga wajar saja jika furniture yang terbuat kayu sangat rawan terserang rayap.
Tempat yang lembab menjadi faktor utama kenapa furniture tersebut mudah terserang rayap. Jenis rayap yang paling ganas selama ini adalah rayap tanah yang mana rayap ini mampu mmencari target makanannya sejauh 200 meter. Bahkan rayap tersebut mampu merusak bata atau tembok sehingga membuat tembok mudah rusak. Untuk membasmi rayap, tidak bisa hanya sekali pembasmian melainkas harus dibasmi langsung pada sarangnya. Jika sarang sudah dibasmi maka koloni rayap tersebut akan mati dengan sendirinya.
Sebagai langkah pencegahan, orang tua dahulu menggunakan minyak tanah. Namun, minyak tanah saat ini sudah langka dan bahkan sulit ditemukan. Tidak perlu khawatir karena sudah banyak obat anti rayap yang bisa Anda jumpai di toko-toko bahan kimia. Anda bisa mengaplikasikan obat ini secara rutin agar terhindar dari serangan rayap atau serangga perusak serat lainny sehingga furniture Anda bisa bertahan lebih lama.
Selain pengaplikasian obat anti serangga, alangkah baiknya menjaga sirkulasi udara dalam ruangan tetap berjalan dengan baik. Pastikan rutin membuka jendela dan pintu agar udara bisa bergantian dan kelembaban dalam ruangan tidak terlalu tinggi. Satu hal yang tidak kalah penting adalah jangan membiarkan tampungan air berada di dalam ruangan sebab partikel air yang menguap ke udara bisa menyebabkan udara semakin lembab dan furniture Anda pun rawan terserang rayap. Jika keadaan ruangan Anda lembab, tidak menutup kemungkinan furniture tersebut juga terserang jamur.
Terutama ketika memasuki musim penghujan, kelembaban dalam ruangan akan semakin tinggi sehingga Anda harus rutin menjaga sirkulasi udara bisa berjalan dengan benar. Akan ada baiknya untuk membuka jendela dan membiarkan cahaya matahari masuk. Cahaya matahari bisa mengurangi kelembaban dalam ruangan sehingga bisa meminimalisir furniture rusak.
Sedangkan untuk masalah perawatan, Anda bisa mengaplikasikan poles kayu secara rutin. Poles kayu ini berfungsi tidak hanya menjaga tampilan furniture terjaga dengan baik melainkan juga meminimalisir kayu terserang serangga. Poles kayu yang mampu menyerap ke dalam serat kayu justru akan melindungi kayu lebih maksimal sehingga pastikan untuk selalu mengoleskan poles kayu secara rutin. Perlu diperhatikan adalah saat merawat furniture, sebaiknya menghindari penggunaan air atau lap basah untuk membersihkan debu pada permukaan furniture. Sebab, kandungan air yang menyentuh permukaan kayu akan menyebabkan kayu mudah lembab dan bisa menyebabkan permukaan kayu terserang jamur permukaan.
Lalu bagaimana cara mengatasi furniture yang sudah terserang rayap dan meninggalkan bekas lubang-lubang pada kayu?
Furniture yang sudah terserang rayap pada umumnya akan mudah rapuh sehingga tidak bisa digunakan lagi. Namun, apabila lubang rayap yang menyerang furniture kayu cukup tidak parah maka bisa diatasi dengan beberapa cara. Salah satu cara yang bisa digunakan untuk mengatasi lubang bekas rayap pada furniture adalah dengan mengaplikasikan dempul.
Dempul banyak digunakan untuk mengatasi cacat pada tembok, besi maupun kayu. Jenis dempul yang digunakan pun harus sesuai dengan media yang digunakan seperti halnya dempul yang digunakan pada kayu. Dempul kayu dibedakan menjadi dua jenis yakni wood putty dan wood filler, keduanya memang sama-sama digunakan pada kayu namun perbedaannya adalah tampilan yang digunakan. Wood putty digunakan untuk dempul kayu dengan tampilan warna solid sedangkan untuk wood filler digunakan pada kayu untuk tampilan warna natural kayu.
Dempul sebenarnya tidak hanya berfungsi untuk mengatasi masalah cacat saja melainkan juga digunakan untuk menutup pori-pori apabila tampilan yang diinginkan adalah close pore atau furniture dengan pori-pori kayu yang tertutup. Dengan ditutupnya pori-pori kayu tersebut maka tampilan warna pada furniture kayu akan jauh lebih optimal dan tajam. Namun, adapula furniture yang tidak membutuhkan finishing ini apabila tampilan yang diinginkan adalah dengan pori-pori terbuka.
Kali ini, dempul yang akan digunakan adalah wood filler untuk mengatasi lubang furniture karena kebanyakan furniture yang digunakan di masyarakat Indonesia pada umumnya adalah tampilan natural kayu. Selama ini, dempul yang digunakan untuk furniture natural kayu adalah dempul dengan pelarut thinner atau sejenisnya. Dempul ini tidak cukup baik bagi kesehatan karena kandungan bahan kimianya. Selain itu, dempul ini menyebabkan bau yang menyengat sehingga akan menyebabkan polusi udara terlebih saat pengamplasan.
Sedangkan dempul kayu yang aman bagi kesehatan adalah dempul kayu dengan bahan pelarut air. Dempul ini jauh lebih aman karena kandungan bahannya yang aman dan tidak menyebabkan pengaruh buruk pada kesehatan maupun lingkungan. Sayangnya, di Indonesia masih sedikit produsen yang mengembangkan dempul kayu dengan bahan dasar air sehingga keberadaannya pun masih langka. Hal ini sejalan dengan masih sedikitnya masyarakat yang belum memahami manfaat dan kegunaan dari cat water based atau cat berpelarut air.
Namun Anda tidak perlu khawatir karena dempul berbahan air ini sudah bisa Anda dapatkan disini yakni Biovarnish wood filler. Dempul berbahan dasar air ini khusus digunakan untuk finishing dasar dengan tampilan natural kayu. Biovarnish wood filler tidak hanya kandungannya yang aman, kualitas yang dihasilkannya pun juga tidak kalah baik dengan dempul pada umumnya. Dempul ini dilengkapi dengan daya rekat yang kuat, tidak keras ketika diamplas dan mudah diaplikasikan ke permukaan media finishing.
Berikut langkah-langkah aplikasi Biovarnish wood filler untuk mengatasi lubang-lubang pada furniture yang terserang rayap:
Pengaplikasian dempul diatas bisa Anda gunakan untuk mengatasi cacat kayu namun apabila digunakan untuk menutup pori-pori kayu maka Anda bisa mencampurkan Biovarnish wood filler dengan air. Teknik pengaplikasianya pun sama namun diaplikasikan ke seluruh permukaankayu. Dan disarankan untuk permukaan kayu rata dan bersih.
Biovarnish tidak hanya menawarkan dempul berbahan air saja melainkan juga bahan finishing lainnya yang akan memudahkan proses finishing natural kayu. Jika menginginkan tampilan natural kayu, Anda bisa menggunakan varian produk finishing Biovarnish diantaranya adalah Biovarnish wood stain, Biovarnish liquid stain, Biovarnish sanding sealer, Biovarnish clear coat dan Biovarnish Glaze.
Tempat yang lembab menjadi faktor utama kenapa furniture tersebut mudah terserang rayap. Jenis rayap yang paling ganas selama ini adalah rayap tanah yang mana rayap ini mampu mmencari target makanannya sejauh 200 meter. Bahkan rayap tersebut mampu merusak bata atau tembok sehingga membuat tembok mudah rusak. Untuk membasmi rayap, tidak bisa hanya sekali pembasmian melainkas harus dibasmi langsung pada sarangnya. Jika sarang sudah dibasmi maka koloni rayap tersebut akan mati dengan sendirinya.
Sebagai langkah pencegahan, orang tua dahulu menggunakan minyak tanah. Namun, minyak tanah saat ini sudah langka dan bahkan sulit ditemukan. Tidak perlu khawatir karena sudah banyak obat anti rayap yang bisa Anda jumpai di toko-toko bahan kimia. Anda bisa mengaplikasikan obat ini secara rutin agar terhindar dari serangan rayap atau serangga perusak serat lainny sehingga furniture Anda bisa bertahan lebih lama.
Selain pengaplikasian obat anti serangga, alangkah baiknya menjaga sirkulasi udara dalam ruangan tetap berjalan dengan baik. Pastikan rutin membuka jendela dan pintu agar udara bisa bergantian dan kelembaban dalam ruangan tidak terlalu tinggi. Satu hal yang tidak kalah penting adalah jangan membiarkan tampungan air berada di dalam ruangan sebab partikel air yang menguap ke udara bisa menyebabkan udara semakin lembab dan furniture Anda pun rawan terserang rayap. Jika keadaan ruangan Anda lembab, tidak menutup kemungkinan furniture tersebut juga terserang jamur.
Terutama ketika memasuki musim penghujan, kelembaban dalam ruangan akan semakin tinggi sehingga Anda harus rutin menjaga sirkulasi udara bisa berjalan dengan benar. Akan ada baiknya untuk membuka jendela dan membiarkan cahaya matahari masuk. Cahaya matahari bisa mengurangi kelembaban dalam ruangan sehingga bisa meminimalisir furniture rusak.
Sedangkan untuk masalah perawatan, Anda bisa mengaplikasikan poles kayu secara rutin. Poles kayu ini berfungsi tidak hanya menjaga tampilan furniture terjaga dengan baik melainkan juga meminimalisir kayu terserang serangga. Poles kayu yang mampu menyerap ke dalam serat kayu justru akan melindungi kayu lebih maksimal sehingga pastikan untuk selalu mengoleskan poles kayu secara rutin. Perlu diperhatikan adalah saat merawat furniture, sebaiknya menghindari penggunaan air atau lap basah untuk membersihkan debu pada permukaan furniture. Sebab, kandungan air yang menyentuh permukaan kayu akan menyebabkan kayu mudah lembab dan bisa menyebabkan permukaan kayu terserang jamur permukaan.
Lalu bagaimana cara mengatasi furniture yang sudah terserang rayap dan meninggalkan bekas lubang-lubang pada kayu?
Mengatasi Bekas Lubang Rayap Pada Furniture
Furniture yang sudah terserang rayap pada umumnya akan mudah rapuh sehingga tidak bisa digunakan lagi. Namun, apabila lubang rayap yang menyerang furniture kayu cukup tidak parah maka bisa diatasi dengan beberapa cara. Salah satu cara yang bisa digunakan untuk mengatasi lubang bekas rayap pada furniture adalah dengan mengaplikasikan dempul.
Dempul banyak digunakan untuk mengatasi cacat pada tembok, besi maupun kayu. Jenis dempul yang digunakan pun harus sesuai dengan media yang digunakan seperti halnya dempul yang digunakan pada kayu. Dempul kayu dibedakan menjadi dua jenis yakni wood putty dan wood filler, keduanya memang sama-sama digunakan pada kayu namun perbedaannya adalah tampilan yang digunakan. Wood putty digunakan untuk dempul kayu dengan tampilan warna solid sedangkan untuk wood filler digunakan pada kayu untuk tampilan warna natural kayu.
Dempul sebenarnya tidak hanya berfungsi untuk mengatasi masalah cacat saja melainkan juga digunakan untuk menutup pori-pori apabila tampilan yang diinginkan adalah close pore atau furniture dengan pori-pori kayu yang tertutup. Dengan ditutupnya pori-pori kayu tersebut maka tampilan warna pada furniture kayu akan jauh lebih optimal dan tajam. Namun, adapula furniture yang tidak membutuhkan finishing ini apabila tampilan yang diinginkan adalah dengan pori-pori terbuka.
Kali ini, dempul yang akan digunakan adalah wood filler untuk mengatasi lubang furniture karena kebanyakan furniture yang digunakan di masyarakat Indonesia pada umumnya adalah tampilan natural kayu. Selama ini, dempul yang digunakan untuk furniture natural kayu adalah dempul dengan pelarut thinner atau sejenisnya. Dempul ini tidak cukup baik bagi kesehatan karena kandungan bahan kimianya. Selain itu, dempul ini menyebabkan bau yang menyengat sehingga akan menyebabkan polusi udara terlebih saat pengamplasan.
Sedangkan dempul kayu yang aman bagi kesehatan adalah dempul kayu dengan bahan pelarut air. Dempul ini jauh lebih aman karena kandungan bahannya yang aman dan tidak menyebabkan pengaruh buruk pada kesehatan maupun lingkungan. Sayangnya, di Indonesia masih sedikit produsen yang mengembangkan dempul kayu dengan bahan dasar air sehingga keberadaannya pun masih langka. Hal ini sejalan dengan masih sedikitnya masyarakat yang belum memahami manfaat dan kegunaan dari cat water based atau cat berpelarut air.
Namun Anda tidak perlu khawatir karena dempul berbahan air ini sudah bisa Anda dapatkan disini yakni Biovarnish wood filler. Dempul berbahan dasar air ini khusus digunakan untuk finishing dasar dengan tampilan natural kayu. Biovarnish wood filler tidak hanya kandungannya yang aman, kualitas yang dihasilkannya pun juga tidak kalah baik dengan dempul pada umumnya. Dempul ini dilengkapi dengan daya rekat yang kuat, tidak keras ketika diamplas dan mudah diaplikasikan ke permukaan media finishing.
Berikut langkah-langkah aplikasi Biovarnish wood filler untuk mengatasi lubang-lubang pada furniture yang terserang rayap:
- Amplas terlebih dahulu permukaan kayu agar bebas dari noda atau kotoran
- Gunakan Biovarnish wood filler dan siapkan pula pisau pallet
- Biovarnish wood filler bisa diaplikasikan langsung ke bagian lubang-lubang bekas rayap
- Diamkan selama 20-30 menit. Disarankan untuk didiamkan di tempat yang teduh tanpa dikeringkan langsung dibawah sinar matahari
- Apabila sudah kering, amplas dengan tekanan ringan menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240
- Tahap selanjutnya bisa diaplikasikan untuk tahap coating
Pengaplikasian dempul diatas bisa Anda gunakan untuk mengatasi cacat kayu namun apabila digunakan untuk menutup pori-pori kayu maka Anda bisa mencampurkan Biovarnish wood filler dengan air. Teknik pengaplikasianya pun sama namun diaplikasikan ke seluruh permukaankayu. Dan disarankan untuk permukaan kayu rata dan bersih.
Biovarnish tidak hanya menawarkan dempul berbahan air saja melainkan juga bahan finishing lainnya yang akan memudahkan proses finishing natural kayu. Jika menginginkan tampilan natural kayu, Anda bisa menggunakan varian produk finishing Biovarnish diantaranya adalah Biovarnish wood stain, Biovarnish liquid stain, Biovarnish sanding sealer, Biovarnish clear coat dan Biovarnish Glaze.