Tips Memilih Alat Finishing Kayu Terbaik Sesuai Kebutuhan Pemula

  • By Biovarnish - 07 Desember 2024 - 02:53:31

 

Anda berencana memulai proyek finishing DIY furnitur di rumah? Simak dulu apa saja tips memilih alat finishing kayu terbaik yang akan membuat hasil kreasi Anda semakin sempurna.

Selain cat, alat finishing kayu memegang peranan penting untuk menciptakan permukaan kayu seperti yang Anda inginkan. Apakah hasilnya glossy, bertekstur atau matte, semuanya tergantung alat yang digunakan.

Ada banyak jenis alat yang perlu Anda pilih, mulai dari kertas amplas hingga kuas. Simak apa saja tips untuk masing-masing pemilihan alatnya dalam artikel ini.

Tips Memilih Alat Finishing Kayu Terbaik dari Amplas hingga Kuas


Secara umum, pemula yang ingin belajar finishing membutuhkan alat berupa kertas amplas, scraper, kain dan juga kuas. Keempat alat ini tersedia dalam banyak jenis yang perlu Anda pilih satu per satu.

Berikut ini tips untuk menemukan alat finishing kayu yang paling sesuai bagi pemula:

1. Tips Memilih Amplas


Amplas untuk finishing kayu adalah alat yang wajib untuk membersihkan kayu sekaligus menciptakan permukaan kayu halus. Jenis amplas untuk kayu yang terbaik adalah aluminium oxide.

Amplas ini memiliki butiran abrasif sintetis yang mampu menghaluskan permukaan kayu dengan sempurna. Biasanya tersedia dalam bentuk kertas dengan warna abu-abu atau coklat.

Pemilihan kertas amplas ini bisa disesuaikan dengan grit dan hasil finishing yang Anda inginkan. Cek grit dan fungsinya sebagai berikut:

> Grit 40-60
Amplas dengan grit terendah ini memiliki permukaan yang sangat kasar. Lebih cocok digunakan untuk mengamplas permukaan kayu yang baru saja dipotong atau dikeringkan.
Bagus untuk membersihkan bekas potongan kayu yang kasar dan juga jamur.
> Grit 80
Jika Anda ingin mengamplas permukaan kayu yang pernah dihaluskan sebelumnya, maka sebagai awalan grit 80 sangatlah cocok. Amplas ini bagus pula untuk menghilangkan sisa coating sebelumnya.
> Grit 120
Menemukan bekas lem pada permukaan kayu? Amplas grit 120 bagus digunakan untuk menghilangkannya. Begitu juga dengan beberapa noda yang mengeras di permukaan kayu.
> Grit 150-220
Merupakan amplas terakhir yang bisa Anda gunakan sebelum mulai mengecat kayu. Permukaan amplas memiliki butiran yang tidak kasar berlebihan, sehingga mampu membuat permukaan kayu terasa halus ketika diraba.
> Grit 250
Jika Anda ingin mengamplas permukaan kayu yang sudah melewati tahapan pendempulan, maka grit 250 inilah yang dibutuhkan. Amplas ini bekerja dengan sangat baik untuk menghilangkan dempul yang masih kasar.
> Grit 320+
Ukuran amplas yang digunakan untuk mengamplas setiap lapisan coating. Umumnya digunakan secara ringan tanpa tekanan berlebih. Fungsinya adalah menghilangkan permukaan coating yang terlalu kasar.

2. Tips Memilih Scraper


Pada proses finishing kayu Anda mungkin saja harus menggunakan dempul untuk memperbaiki lubang atau mengisi pori kayu. Alat untuk memudahkan mengaplikasikan dempul adalah scraper.

Alat ini berbentuk plat dengan ujung yang runcing berfungsi untuk meratakan dan menghaluskan dempul. Anda bisa memilih scraper dengan beberapa tips berikut:

> Menyesuaikan ukuran scraper dengan luas kayu
Apabila Anda ingin mendempul permukaan kayu yang tidak terlalu luas, maka gunakan scraper yang berukuran kecil.
> Pilih yang berbahan logam
Beberapa jenis kayu biasanya akan terasa sangat keras. Oleh karena itu, lebih baik jika Anda menggunakan scraper dari bahan stainless steel yang kuat dibandingkan plastik.
> PIlih yang fleksibel
Pastikan juga bahwa scraper yang Anda beli cukup fleksibel, tujuannya agar mudah mengisi wood filler pada pori kayu. Cobalah untuk menekan scraper untuk mengetahui seberapa fleksibel penggunaannya.

Baca juga: Penting Kah Peran Pengaplikasian Wood Filler untuk Finishing Kayu?

3. Tips Memilih Kain


Fungsi kain dalam finishing kayu tidak hanya sekedar membersihkan cipratan cat. Beberapa aplikasi stain biasanya menggunakan kain yang berfungsi untuk menciptakan hasil warna yang lebih rata.

Berikut ini tips memilih alat finishing kayu terbaik berupa kain untuk mengaplikasikan stain:

> Pilih kain katun
Anda bisa menggunakan jenis kain katun 100% yang bisa bekerja untuk meratakan stain dengan lebih baik. Kain ini memiliki sifat menyerap cairan lebih baik, sehingga cocok untuk finishing stain.
> Pilih kain yang bersih
Dibandingkan menggunakan kaos katun bekas, Anda sebaiknya memilih kain baru yang masih bersih. Jika perlu pilih kain yang sudah di bleaching sebelumnya supaya memiliki warna putih.
Warna ini sangat penting supaya tidak merusak warna stain nantinya saat diaplikasikan ke permukaan kayu.
> Pastikan kain tidak bersifat abrasi
Permukaan kain juga harus terasa halus, bebas kotoran atau yang bersifat abrasi. Kain yang kasar akan membuat permukaan finishing tidak lagi menjadi halus.
> Kain linen untuk french polishing
Melansir Fine Woodworking, khusus teknik french polishing maka jenis kain yang digunakan sebaiknya adalah linen, 100% wol atau kain muslin. Kain-kain ini bisa Anda temukan dengan mudah di toko khusus kain.

4. Tips Memilih Kuas


Sebagai pemula, dibandingkan menggunakan spray gun akan lebih efektif jika Anda mengaplikasikan dengan kuas. Meskipun menggunakan kuas, Anda tetap bisa finishing kayu glossy dengan lebih baik.

Berikut ini beberapa tips memilih kuas yang bisa Anda cermati:

> Pilih kuas nilon untuk cat water based
Ada banyak ukuran, jenis dan bentuk kuas, tetapi yang paling penting adalah Anda memilih kuas sesuai bahan bulu. Kuas bulu nilon paling cocok untuk jenis cat water based.
> PIlih kuas bulu alami untuk cat berbasis minyak
Apabila Anda ingin menggunakan cat berbasis minyak maka Anda perlu menggunakan kuas bulu alami. Kuas jenis ini juga cocok untuk mengaplikasikan cat lateks.
> Mulai dengan kuas 2 inci
Melansir Fine Woodworking, pemula sebaiknya mulai dengan kuas berukuran 2 inci. Kuas ini memiliki panjang yang cukup fleksibel sehingga mudah menyesuaikan permukaan kayu.
Apabila Anda ingin mengecat permukaan siku atau bertekstur lainnya, baru pilih ukuran antara 1 1/2 inci atau 2 1/2 inci.
> Pilih kuas dengan ujung persegi
Ada cukup banyak ujung kuas yang dijual, yaitu persegi, melengkung hingga melingkar. Dalam finishing kayu, kuas dengan ujung persegi yang lancip akan bagus untuk pekerjaan mengecat permukaan yang flat hingga sudut.
Apabila Anda ingin menciptakan lapisan coating yang cukup tebal, maka kuas dengan ujung berbentuk bulat akan lebih baik. Kuas jenis ini bisa menampung banyak cat dan meratakannya di permukaan kayu yang datar.
> Pilih handle kuas yang nyaman
Handle kuas juga harus menjadi perhatian. Cobalah untuk memegang kuas dan pastikan handlenya nyaman meskipun kuas berukuran besar atau kecil.

Cobalah untuk menguaskan sedikit cat dan menggenggam kuas dengan ringan. Tarik kuas dan lihat pula apakah bulu kuas rontok atau tidak dan bagaimana tingkat kehalusannya.

Selagi mengikuti tips memilih alat finishing kayu terbaik, Anda juga tidak boleh lupa untuk menemukan cat kayu berkualitas. Anda bisa menggunakan cat Biovarnish yang merupakan cat water based untuk finishing natural kayu.

Biovarnish akan membantu Anda menghasilkan finishing natural maupun natural transparan. Hasil akhirnya yang memukau akan membuat furnitur di rumah semakin cantik!

Siap sedia cat Biovarnish di rumah! Anda bisa klik banner di bawah ini untuk membelinya sekarang!

Chat via WhatsApp