Pembuatan Mebel Furniture untuk Menutup Pori Serat Untuk Hasil Rapi

  • By Biovarnish - 20 Juli 2020 - 05:08:36

 

Pembuatan mebel furniture untuk menutup pori dibutuhkan agar furniture terkesan lebih halus dan memiliki nilai estetika serta nilai jual yang tinggi.

Pernah kah Anda mengamati bahwa furniture di mebeling selalu terlihat cantik dan menawan untuk dilihat? Ternyata ada rahasianya, loh. Sebagian orang mungkin bertanya-tanya kenapa aplikasi cat pada furniture mebel tampak halus dan rapi. Pasalnya, untuk mendapatkan tampilan natural kayu yang rapi tidak hanya sekedar mengaplikasikan plitur atau wood stain saja melainkan melibatkan jenis cat kayu lain.

Cat kayu memiliki peran dan fungsinya masing-masing berdasarkan kegunaannya. Setiap tahapan finishing natural kayu membutuhkan cat kayu yang berbeda sehingga wajar saja jika tampilan furniture mebel terkesan lebih indah, halus dan rapi. Cat kayu apa saja yang digunakan untuk finishing tampilan natural kayu? Perlu diketahui bahwa cat kayu yang digunakan biasanya berdasakan tiga tahapan dasar finishing yakni basecoat, maincoat dan topcoat. Ketiga tahapan tersebut menggunakan cat yang berbeda karena fungsi kegunaannya. Misalkan saja untuk basecoat yang dikenal dengan filler atau dempul kayu, maincoat yang dikenal dengan plitur, pernis, sanding sealer atau glaze dan sedangkan untuk topcoat biasanya tetap dikenal sebagai topcoat.

Apakah Anda berencana untuk menciptakan tampilan natural kayu layaknya seperti hasil finishing furniture mebel? Anda harus memperhatikan cat kayu yang digunakan, salah satunya adalah sanding sealer. Cat kayu ini mungkin cukup jarang digunakan oleh orang pada umumnya. Karena pasalnya cat kayu tersebut sagat digunakan oleh aplikator profesional dalam bidang finishing. Sanding sealer merupakan maincoat yang khusus digunakan untuk finishing natural kayu dengan tujuan memperhalus tekstur permukaan kayu.

Dengan memperhalus tekstur permukaan kayu selama proses finishing berlangsung akan membuat furniture tampak lebih rapi dibandingkan yang tidak sama sekali. Bahkan, untuk tampilan gloss, sanding sealer akan meningkatkan tingkat kilapnya. Nah, demi kenyamanan Anda dan orang sekitar Anda maka disarankan untuk menggunakan sanding sealer atau cat kayu yang aman dan ramah lingkungan.

Mengenal Cat Kayu Ramah Lingkungan Sebagai Bahan Finishing Natural Kayu


Pembuatan mebel furniture untuk menutup pori

Cat kayu yang ramah lingkungan ditandai dengan kandungan VOC pada cat yang rendah. Faktanya, masih banyak cat kayu yang memiliki kandungan VOC yang cukup tinggi sehingga dapat berdampak buruk pada kesehatan ataupun lingkungan. VOC (Vehicle Organic Compounds) merupakan senyawa organik yang beracun dan mudah menguap ke udara. Kandungan VOC yang tinggi bisa memicu kerusakan pada lingkungan seperti meluasnya lapisan ozon sehingga membuat pemanasan global semakin memburuk. Sedangkan gangguan kesehatan karena VOC biasanya ditandai dengan sesak nafas, iritasi kulit atau bahkan yang paling membahayakan adalah kanker.

Cat kayu yang menguap ternyata terdapat pula senyawa kimia berbahaya yang keluar dan bercampur di udara. Apabila senyawa kimia tersebut masuk kedalam tubuh terutama dalam jangka waktu yang lama akan mengakibatkan gangguan kesehatan kronis seperti kanker. Tentu tidak ingin keluarga Anda terkontaminasi senyawa kimia berbahaya, bukan? Alangkah baiknya gunakan sejak saat ini produk-produk ramah lingkungan diantaranya adalah cat kayu water waterbased.

Cat kayu water based merupakan cat kayu yang menggunakan bahan dasar dan pelarut air. Cat kayu ini termasuk baru di Indonesia sehingga masih banyak masyarakat yang belum menyadari akan keberadaannya. Selain itu, cat kayu dengan kandungan bahan yang aman akan lebih nyaman diaplikasikan karena tidak mengeluarkan bahan kimia berbahaya yang bisa mengkontaminasi lingkungan sekitarnya. Cat kayu water based apakah yang disarankan untuk finishing agar terlihat tampilan natural kayu layaknya furniture mebel?

Cat kayu yang bagus untuk finishing natural kayu berbahan water based memang cukup sulit karena cat kayu ini masih tergolong baru. Meskipun cat kayu water based ini masih tergolong baru namun perkembangan kualitas cat ini lebih cepat dibandingkan cat solvent based, loh. Sebab, cat kayu water based akan memiliki peran yang bagus untuk kedepannya yakni mengurangi adanya senyawa kimia yang mengkontaminasi udara, tanah, air ataupun kesehatan manusia. Salah satu cat kayu water based yang direkomendasikan untuk finishing natural kayu adalah Biovarnish.

Finishing dengan Tampilan Layaknya Pembuatan Mebel Furniture untuk Menutup Pori Serat dengan Biovarnish


Agar finishing natural kayu terlihat seperti furnture mebel maka Anda bisa menggunakan produk finishing Biovarnish yakni Biovarnish wood filler, Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Sanding Sealer dan Biovarnish Clear Coat. Cat kayu tersebut memiliki daya rekat film yang kuat, transparansi warna yang tajam dan good-levelling sehingga hasil akhirnya pun akan terkesan lebih halus dan tajam. Tidak hanya digunakan untuk finishing furniture interior saja, Biovarnish juga cocok untuk finishing furniture eksterior karena dilengkapi dengan fitur tahan air, tahan cuaca dan memiliki elastisitas yang baik.

Karena memilliki daya rekat film yang kuat, Biovarnish akan menghasilkan tampilan tajam tidak hanya pada kayu saja melainkan juga pada material serat alam lainnya yakni rotan, bambu, enceng gondok atau material kerajinan lainnya. Jadi Anda tidak perlu khawatir karena Biovarnish akan tetap menghasilkan warna transparan yang optimal meskipun diaplikasikan di material yang lain. Berbeda dengan cat kayu pada umumnya yang notabene terlihat berbeda ketika diaplikasikan di media finishing yang lain.

Kualitas dari Biovarnish juga tidak kalah dengan cat kayu water based dari luar negeri. Sebab, Biovarnish menggunakan bahan-bahan yang sudah diformulasikan khusus sesuai dengan standar regulasi keamanan bahan kimia internasional yakni US Enviromental Protection Agency (EPA) dan European Chemical Agency (ECHA) Reach. Nah, lalu bagaimana cara finishing Biovarnish agar mendapatkan hasil warna layaknya furniture mebel?



Berikut tahap finishing natural kayu menggunakan Biovarnish agar furniture terlihat seperti hasil finishing furniture mebel:

  • Untuk memperhalus kayu, membersihkan dari berbagai noda dan meratakan permukaan kayu maka amplas permukaan kayu tersebut. Lalu bersihkan permukaan kayu tersebut dari debu sisa pengamplasan agar cat kayu mudah merekat dengan baik

  • Aplikasikan Biovarnish Wood Filler untuk menutup pori-pori kayu terutama jika kayu tersebut memiliki pori serat kayu yang kasar dan besar. Setelah diaplikasikan, diamkan kurang lebih 20-30 menit di tempat yang teduh. Setelah kering, amplas permukaan kayu yang sudah terlapisi filler kayu menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240

  • Aplikasikan Biovarnish Liquid Stain sesuai warna yang diinginkan dengan cara kuas atau semprot. Biovarnish memiliki 20 varian warna yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan. Setelah diaplikasikan, diamkan kurang lebih 60 menit dalam suhu ruangan. Setelah kering sentuh, amplas ambang permukaan kayu tersebut menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  • Untuk mempertajam tampilan coating, aplikasikan Biovarnish Sanding Sealer. Pada tahap ini, disarankan untuk mengaplikasikannya ke permukaan kayu dengan cara semprot agar hasilnya optimal. Setelah diaplikasikan, diamkan dalam suhu ruangan kurang lebih 60 menit. Jika sudah kering sentuh, amplas ambang permukaan kayu tersebut menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  • Sebagai tahap akhir untuk mengunci warna dan menciptakan tampilan gloss atau matte maka aplikasikan Biovarnish Clear Coat. Pada tahap ini, Anda juga bisa mencampurkan Biovarnish Clear Coat dan BioCide SPF untuk mencegah kerusakan diakibatkan oleh jamur.