Furniture sudah menjadi bagian hidup masyarakat saat ini, hampir semua rumah sudah tidak lepas dari furniture kayu. Meskipun rumah saat ini memiliki berbagai macam gaya hunian namun furniture yang digunakan pun masih banyak yang mengusung furniture kayu. Seperti yang diketahui, furniture kayu sendiri juga menyesuaikan dengan tren yang sedang booming di tengah masyarakat.

Dari dulu, tampilan furniture kayu yang banyak diminati masyarakat adalah warna natural kayu. Warna ini lebih menonjolkan kesan kayu dan serat yang dimiliki oleh kayu tersebut. Terutama jika kayu yang digunakan adalah jenis kayu yang ekslusif seperti kayu jati. Jenis kayu ini sangat terkenal dari segi kualitasnya baik keawetan, ketahanannya dan tampilannya yang indah.

Kayu jati merupakan kayu yang tahan terhadap serangga seperti rayap sehingga tanpa mengaplikasikan obat anti rayap pun masih tetap aman. Sedangkan untuk keperluan furniture, kayu jati dimanfaatkan sebagai material furniture indoor maupun outdoor. Namun, selain kayu jati terdapat jenis kayu lain sebagai kayu favorit untuk furniture meskipun dari keawetan dan ketahanan tidak sebaik kayu jati yakni kayu mahoni, kayu sonokeling, kayu sungkai dan masih banyak lagi.

Kabinet adalah salah satu furniture kayu yang cukup banyak diminati oleh masyarakat karena fungsinya. Biasanya tampilan natural kayu menghiasi furniture ini sehingga akan memberikan kesan ruang yang natural dan nyaman. Untuk menciptakan kesan natural ini, maka dibutuhkan cat yang tepat sehingga tampilannya akan lebih indah.

Fungsi cat pada furniture memang akan memperindah tampilan furniture namun tidak hanya itu saja melainkan juga sebagai pelindung kayu agar tidak rusak karena gesekan langsung, benda tumpul, jamur maupun serangga. Sehingga furniture akan bertahan lebih lama dan menjaga tampilan kayu dengan baik.

Namun, banyak furniture mengalami masalah yang sering kita jumpai diantaranya mudah memudar atau meninggalkan bekas ketika terkena air, memudar seiring waktu maupun mengelupas. Pernah kah furniture Anda mengalami masalah ini? Jika iya, masalahnya bukan dari kayu yang digunakan melainkan lapisan cat pada kayu tersebut.

Masalah-masalah tersebut sering terjadi karena cat yang digunakan adalah cat yang menggunakan bahan kimia atau resin. Cat berbahan kimia maupun resin ini dikenal dengan cat solvent based yang mana cat tersebut selalu membutuhkan pelarut thinner atau spiritus. Jenis cat kayu ini banyak dijumpai di pasaran dan bahkan masih banyak pengrajin kayu yang menggunakannya. Karena minyak yang tergandung dalam cat tersebut membuat cat tidak mudah menyatu dengan air dan mudah menguap sehingga ketika tersentuh air akan meninggalkan bekas dan warnanya akan lebih mudah memudar. Meskipun memiliki kelemahan, cat kayu ini juga memiliki kelebihan dari segi tampilannya yang mana cat tersebut bisa mencapai tingkat kilap yang maksimal.

Sedangkan jika Anda menginginkan cat kayu yang tidak mudah memudar ketika bersentuhan dengan air maka gunakan cat water based. Cat tersebut merupakan cat kayu yang menggunakan bahan dasar air dan ketika diaplikasikan ke media seperti kayu, daya rekatnya pun juga baik. Meskipun terbuat dari bahan dasar air, cat water based tidak menyebabkan kayu semakin lembab justru sebaliknya akan melindungi kayu dengan baik.

Cat water based ini juga memiliki kelemahan jika digunakan untuk finishing indoor maupun outdoor yakni tampilannya yang belum bisa mencapai 100% seperti halnya cat solvent based.

Finishing Natural Pada Kabinet Kayu

Apa yang membuat Anda memilih kabinet sebagai salah satu furniture pada hunian rumah? Salah satu furniture ini memang memiliki fungsi yang cukup krusial bagi hunian rumah. Gaya furniture ini pun bermacam-macam mulai dari gaya klasik, modern hingga minimalis. Kebutuhan gaya furniture ini menyesuaikan dengan ruangan yang ingin Anda usung.

Baik dengan gaya modern maupun minimalis, tampilan yang sering diusung adalah warna natural. Anda bisa menggunakan cat kayu baik cat solvent based maupun cat water based untuk mendapatkan tampilan tersebut. Namun, jika Anda menginginkan keamanan bahan cat maka gunakanlah cat water based.

Cat water based dikatakan lebih aman karena cat tersebut menggunakan bahan air dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya serta kandungan VOC-nya yang rendah. Sehingga cat kayu ini aman ketika langsung digunakan bahkan selama aplikasi pun tidak akan menimbulkan iritasi atau dampak buruk lainnya apabila bersentuhan langsung atau tanpa pelindung sekalipun. Berbeda dengan cat solvent based, ketika finishing maka diharuskan menggunakan pelindung diri seperti masker dan sarung tangan karena dikhawatirkan akan menimbulkan iritasi jika bersinggungan langsung dengan cat.

Salah satu cat water based yang memiliki kualitas dan kandungan bahan yang sudah jelas aman adalah Biovarnish. Cat kayu ini terbuat dari water based acrylic yang sudah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan internasional seperti US EPA dan ECHA Reach. Kedua regulasi tersebut merupakan regulasi yang biasanya menjadi rujukan standar bahan kimia dan kandungan senyawa VOC. Jadi, Biovarnish merupakan cat water based yang sudah aman dari kandungan bahan kimia berbahaya, sangat rendah VOC dan tidak beracun.

Untuk finishing indoor seperti kabinet, Biovarnish menawarkan produk finishing yang akan memberikan tampilan yang baik dan hasilnya pun menakjubkan. Sebelum proses finishing, berikut perlengkapan yang harus Anda persiapkan:

• Media finishing (kabinet kayu)


• Kertas amplas (no. 240 dan no. 400)


• Kuas atau spray gun


• Pisau pallet


• Air


• Produk finishing (Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Sanding Sealer, Biovarnish Clear Coat, Biovarnish Wood Filler)

Setelah semua perlengkapan sudah siap, berikut langkah-langkah finishing natural pada kabinet kayu:

• Amplas permukaan kabinet kayu hingga bersih


• Bersihkan sisa amplas. Aplikasikan Biovarnish wood filler untuk menutup pori-pori kayu. Aplikasikan ke seluruh permukaan kayu menggunakan pisau palet kemudian diamkan kurang lebih 20 menit. Setelah kering sentuh, amplas permukaan menggunakan alumunium oxide no. 240


• Campurkan Biovarnish liquid stain dan air dengan perbandingan 2 bahan : 1 air kemudian aduk hingga Biovarnish larut tercampur dan tidak meninggalkan sisa endapan. Kuaskan dengan tekanan ringan ke seluruh permukaan kayu. Diamkan kurang lebih 60 menit dan amplas ambang menggunakan kertas amplas no. 400 setelah kering


• Gunakan Biovarnish sanding sealer. Sebelum diaplikasikan, campurkan air dan sanding sealer dengan perbandingan yang sama dan aplikasi yang sama namun untuk hasil yang maksimal lebih baik gunakan spray gun


• Aplikasikan Biovarnish clear coat. Campurkan terlebih dahulu antara air dan Biovarnish clear coat kemudian kuaskan atau semprot ke seluruh permukaan kayu. Tunggu hingga 20 menit untuk kering sentuh. Pada tahap ini, apabila tampilannya belum tampak maksimal maka aplikasikan ulang hingga mendapatkan tampilan yang disesuaikan. Sedangkan untuk hasil kering yang siap pakai, diamkan dalam kurun waktu 24 jam

Sederhana, bukan? Dalam sehari kabinet Anda sudah bisa digunakan dalam ruangan. Biovarnish tidak membutuhkan sinar matahari untuk proses pengeringan dan furniture tidak harus diangin-anginkan terlebih dahulu saat akan digunakan melainkan bisa langsung digunakan saat itu juga.