Bingung Mengaplikasikan Pernis dengan Spray Gun? Ini Tekniknya
- By Biovarnish - 30 Oktober 2019 - 03:24:33
Mengecat dengan spray gun bukan hanya digunakan oleh profesional saja. Para DIY kini seringkali menggunakan spray gun untuk mengecat furniture kayu di rumah sendiri. Spray gun adalah alat yang lebih canggih dan bisa menghasilkan finishing yang lebih halus dibandingkan kuas.
Spray gun harus dipilih dengan tepat oleh pemula dan teknik mengaplikasikannya bisa dipelajari. Bahan finishing yang digunakan yaitu pernis juga harus menyesuaikan. Beberapa jenis pernis biasanya hanya membutuhkan spray gun dengan nozzle 1. Ukuran tersebut cukup standar untuk proses pengecatan.
Apa saja produk yang sebaiknya digunakan dan bagaimana Anda bisa menggunakannya? Tidak semua pernis kayu bisa diaplikasikan dengan spray gun untuk hasil maksimal. Justru beberapa diantaranya malah cocok diaplikasikan dengan kuas. Jadi sebaiknya Anda benar-benar memilih dari awal produk yang disarankan untuk aplikasi semprot.
Teknik mengecat dengan spray gun bisa dilakukan dengan mudah. Apa yang perlu Anda lakukan adalah mengasah keterampilan sehingga tangan lancar menggerakan dan menyemprot. Latihan bisa dilakukan di atas triplek untuk menyesuaikan seberapa tekanan dan jarak menyemprot yang tepat.
Langkah awal sebelum mempelajari teknik menggunakan spray gun adalah memilih produk finishing yang tepat. Saat ini salah satu produk pernis yang mudah digunakan baik untuk kuas dan semprot adalah Biovarnish. Dalam produk ini Anda akan mendapatkan bukan hanya pernis tetapi juga wood filler, liquid stain dan sanding sealer.
Empat produk yang jika digunakan akan membentuk lapisan pelindung kuat pada furniture. Khusus untuk pernisnya yaitu Biovarnish clear coat Anda bisa memilih dari dua tampilan yang tersedia. Pertama adalah gloss dan kedua adalah matte. Apa yang akan Anda pilih sesuai dengan kebutuhan furniture.
Mengapa Biovarnish clear coat bisa diaplikasikan dengan alat semprot? Alasan utamanya adalah karena formula yang diciptakan memiliki keistimewaan tersendiri. Ketika diaplikasikan dengan alat semprot pernis akan memberikan good flow yang tidak didapatkan dari produk lainnya. Sedangkan ketika diaplikasikan dengan kuas akan mengurangi efek brush mark jika menggunakan teknik yang tepat.
Tidak hanya itu saja, jika Anda menggunakan Biovarnish dengan alat semprot maka ada beberapa keuntungan yang lainnya seperti berikut ini.
Baca juga : Apakah Saat Finishing Kayu Natural Perlu Pendempulan
Saatnya untuk memilih spray gun manakah yang tepat untuk digunakan. Jika Anda tidak tahu bagaimana cara memilihnya, maka akan membuat hasil finishing bisa berantakan. Hasil terbaik akan dihasilkan jika Anda bisa mengaplikasikannya dengan mudah. Sehingga produk finishing yang sudah dibeli akan memberikan kualitas terbaik.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Anda memilih spray gun yang tepat untuk aplikasi pernis. Setidaknya ada tiga tips yang harus diperhatikan berikut ini ketika Anda sedang memilih spray gun untuk pengecatan yang tepat.
Lapisan coating akan menjadi kunci utama untuk memilih jenis spray gun apa yang digunakan. Baik itu HVLP, atau spray gun konvensional hingga ukuran nozzle yang tepat untuk menentukan aliran pernis yang keluar. Cara paling cepat untuk memilih adalah dengan mencoba satu per satu masing-masing spray gun. Namu tidak semua orang memiliki peralatan yang lengkap.
Jadi cara lain yang bisa digunakan adalah jenis cat seperti apakah yang akan disemprotkan. Masing-masing cairan memiliki viskositas berbeda seperti pernis solvent berbeda dengan pernis water based. Jika Anda berencana menggunakan pernis Biovarnish sebaiknya pilih HVLP dengan nozzle ukuran 1 standar. Alat ini adalah alat yang mudah digunakan apalagi untuk belajar.
Pertanyaan ini akan mempermudah Anda untuk mendapatkan pengaturan akan tekanan angin dan juga ukuran nozzle yang tepat. Semakin besar nozzle yang dipilih maka akan mempercepat proses finishing karena cairan yang keluar lebih banyak dibandingkan biasanya. Jika Anda akan menggunakan epoxy biasanya nozzle ukuran 1.4 hingga 1.8 tepat untuk dipilih.
Jika Anda menggunakan ukuran nozzle yang lebih besar otomatis tekanan udara juga harus lebih tinggi. Sedangkan jika untuk ukuran nozzle kecil maka tekanan udara akan lebih rendah.
Baca juga : Cara Mendapatkan Hasil Finishing Kayu Halus
Pertanyaan ini akan menentukan kualitas spray gun yang akan digunakan sehingga budget untuk finishing bisa diprediksi sejak awal. Seringkali orang membeli spray gun murah dan sering menggunakannya. Namun langkah ini tentu akan lebih mahal karena tidak memperhatikan kualitas jangka panjangnya.
Sedangkan spray gun yang memiliki kualitas lebih tinggi akan membuat Anda mudah menggunakannya dalam beberapa kali. Pastikan Anda menggunakan spray gun dengan kualitas tinggi jika akan mengecat secara reguler.
Jika Anda sudah memiliki alat spray gun kini saatnya untuk membiasakan diri menggunakannya. Baik itu cara mengatur tekanan angin dan juga cara menyemprotnya akan menyesuaikan dengan jenis bahan finishing yang berbeda. Selalu ingat untuk memulai dengan tekanan rendah saat finishing kemudian naikkan sedikit demi sedikit.
Jika terlalu rendah tekanannya hasil finishing akan seperti kulit jeruk dan terlalu tinggi justru akan membuat cat boros.
Sekali Anda sudah mengatur tekanan cobalah untuk menyemprotkan dengan jarak 8 inci atau 15 cm dari permukaan kayu. Pastikan alat semprot selalu bergerak dan tidak berhenti dengan angle yang tepat. Kecepatan menggerakan alat tergantung dengan seberapa banyak cairan yang keluar per detiknya.
Cairan yang keluar ini juga tergantung bagaimana Anda menekan trigger pada alat dan mengeluarkan tekanan udara. Observasi dan praktek yang sering akan memudahkan Anda merasakan bagaimana cara menekan alat semprot yang nyaman.
Pada saat menggerakan spray gun pastikan dari samping ke samping dan pastikan tetap paralel dan menimbulkan garis cat yang lurus. Hindari untuk mengayunkan spray gun agar cat dalam tabung tidak terkoyak dan banyak cat terbuang. Tekan trigger sebelum spray gun ditembakkan ke arah permukaan kayu sehingga pernis yang keluar lebih merata.
Pernis dengan bahan dasar air lebih mudah untuk digunakan dibandingkan dengan pernis berbasis solvent. Hasilnya juga akan lebih halus jika Anda menggunakan teknik di atas. Ketika menggunakan pernis water based pastikan saja spray gun selalu dibersihkan sebelum Anda menggantinya dengan cat yang lainnya.
Larutan pernis sebelum dituangkan ke dalam tabung spray gun juga harus dilarutkan dengan benar. Jangan sampai terdapat endapan yang muncul karena akan membuat penyemprotan tidak merata. Bahkan menyumbat nozzle karena cairan yang terlalu kental.
Spray gun harus dipilih dengan tepat oleh pemula dan teknik mengaplikasikannya bisa dipelajari. Bahan finishing yang digunakan yaitu pernis juga harus menyesuaikan. Beberapa jenis pernis biasanya hanya membutuhkan spray gun dengan nozzle 1. Ukuran tersebut cukup standar untuk proses pengecatan.
Apa saja produk yang sebaiknya digunakan dan bagaimana Anda bisa menggunakannya? Tidak semua pernis kayu bisa diaplikasikan dengan spray gun untuk hasil maksimal. Justru beberapa diantaranya malah cocok diaplikasikan dengan kuas. Jadi sebaiknya Anda benar-benar memilih dari awal produk yang disarankan untuk aplikasi semprot.
Teknik mengecat dengan spray gun bisa dilakukan dengan mudah. Apa yang perlu Anda lakukan adalah mengasah keterampilan sehingga tangan lancar menggerakan dan menyemprot. Latihan bisa dilakukan di atas triplek untuk menyesuaikan seberapa tekanan dan jarak menyemprot yang tepat.
Produk Pernis yang Bisa Diaplikasikan dengan Spray Gun
Langkah awal sebelum mempelajari teknik menggunakan spray gun adalah memilih produk finishing yang tepat. Saat ini salah satu produk pernis yang mudah digunakan baik untuk kuas dan semprot adalah Biovarnish. Dalam produk ini Anda akan mendapatkan bukan hanya pernis tetapi juga wood filler, liquid stain dan sanding sealer.
Empat produk yang jika digunakan akan membentuk lapisan pelindung kuat pada furniture. Khusus untuk pernisnya yaitu Biovarnish clear coat Anda bisa memilih dari dua tampilan yang tersedia. Pertama adalah gloss dan kedua adalah matte. Apa yang akan Anda pilih sesuai dengan kebutuhan furniture.
Mengapa Biovarnish clear coat bisa diaplikasikan dengan alat semprot? Alasan utamanya adalah karena formula yang diciptakan memiliki keistimewaan tersendiri. Ketika diaplikasikan dengan alat semprot pernis akan memberikan good flow yang tidak didapatkan dari produk lainnya. Sedangkan ketika diaplikasikan dengan kuas akan mengurangi efek brush mark jika menggunakan teknik yang tepat.
Tidak hanya itu saja, jika Anda menggunakan Biovarnish dengan alat semprot maka ada beberapa keuntungan yang lainnya seperti berikut ini.
- Tidak menimbulkan sagging yang notabene seringkali mengganggu hasil finishing.
- Cepat kering, dimana Anda tidak perlu menjemur furniture di bahwa panas matahari.
- Tidak menimbulkan bau, jadi ketika disemprotkan Anda tidak akan terganggu dengan aroma keras yang biasanya muncul.
- Jika disemprotkan dengan teknik yang tepat, pernis akan langsung menempel dan menutup dengan rata serta hemat.
Baca juga : Apakah Saat Finishing Kayu Natural Perlu Pendempulan
Tips Memilih Spray Gun yang Tepat
Saatnya untuk memilih spray gun manakah yang tepat untuk digunakan. Jika Anda tidak tahu bagaimana cara memilihnya, maka akan membuat hasil finishing bisa berantakan. Hasil terbaik akan dihasilkan jika Anda bisa mengaplikasikannya dengan mudah. Sehingga produk finishing yang sudah dibeli akan memberikan kualitas terbaik.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Anda memilih spray gun yang tepat untuk aplikasi pernis. Setidaknya ada tiga tips yang harus diperhatikan berikut ini ketika Anda sedang memilih spray gun untuk pengecatan yang tepat.
Material Apakah yang akan Disemprotkan?
Lapisan coating akan menjadi kunci utama untuk memilih jenis spray gun apa yang digunakan. Baik itu HVLP, atau spray gun konvensional hingga ukuran nozzle yang tepat untuk menentukan aliran pernis yang keluar. Cara paling cepat untuk memilih adalah dengan mencoba satu per satu masing-masing spray gun. Namu tidak semua orang memiliki peralatan yang lengkap.
Jadi cara lain yang bisa digunakan adalah jenis cat seperti apakah yang akan disemprotkan. Masing-masing cairan memiliki viskositas berbeda seperti pernis solvent berbeda dengan pernis water based. Jika Anda berencana menggunakan pernis Biovarnish sebaiknya pilih HVLP dengan nozzle ukuran 1 standar. Alat ini adalah alat yang mudah digunakan apalagi untuk belajar.
Berapa Banyak Finishing yang akan Dilakukan?
Pertanyaan ini akan mempermudah Anda untuk mendapatkan pengaturan akan tekanan angin dan juga ukuran nozzle yang tepat. Semakin besar nozzle yang dipilih maka akan mempercepat proses finishing karena cairan yang keluar lebih banyak dibandingkan biasanya. Jika Anda akan menggunakan epoxy biasanya nozzle ukuran 1.4 hingga 1.8 tepat untuk dipilih.
Jika Anda menggunakan ukuran nozzle yang lebih besar otomatis tekanan udara juga harus lebih tinggi. Sedangkan jika untuk ukuran nozzle kecil maka tekanan udara akan lebih rendah.
Baca juga : Cara Mendapatkan Hasil Finishing Kayu Halus
Apakah Anda akan Mengecat secara Reguler atau per Proyek?
Pertanyaan ini akan menentukan kualitas spray gun yang akan digunakan sehingga budget untuk finishing bisa diprediksi sejak awal. Seringkali orang membeli spray gun murah dan sering menggunakannya. Namun langkah ini tentu akan lebih mahal karena tidak memperhatikan kualitas jangka panjangnya.
Sedangkan spray gun yang memiliki kualitas lebih tinggi akan membuat Anda mudah menggunakannya dalam beberapa kali. Pastikan Anda menggunakan spray gun dengan kualitas tinggi jika akan mengecat secara reguler.
Teknik Menggunakan Air Spray Gun
Jika Anda sudah memiliki alat spray gun kini saatnya untuk membiasakan diri menggunakannya. Baik itu cara mengatur tekanan angin dan juga cara menyemprotnya akan menyesuaikan dengan jenis bahan finishing yang berbeda. Selalu ingat untuk memulai dengan tekanan rendah saat finishing kemudian naikkan sedikit demi sedikit.
Jika terlalu rendah tekanannya hasil finishing akan seperti kulit jeruk dan terlalu tinggi justru akan membuat cat boros.
Cara Memegang dan Menggerakan Spray Gun
Sekali Anda sudah mengatur tekanan cobalah untuk menyemprotkan dengan jarak 8 inci atau 15 cm dari permukaan kayu. Pastikan alat semprot selalu bergerak dan tidak berhenti dengan angle yang tepat. Kecepatan menggerakan alat tergantung dengan seberapa banyak cairan yang keluar per detiknya.
Cairan yang keluar ini juga tergantung bagaimana Anda menekan trigger pada alat dan mengeluarkan tekanan udara. Observasi dan praktek yang sering akan memudahkan Anda merasakan bagaimana cara menekan alat semprot yang nyaman.
Pada saat menggerakan spray gun pastikan dari samping ke samping dan pastikan tetap paralel dan menimbulkan garis cat yang lurus. Hindari untuk mengayunkan spray gun agar cat dalam tabung tidak terkoyak dan banyak cat terbuang. Tekan trigger sebelum spray gun ditembakkan ke arah permukaan kayu sehingga pernis yang keluar lebih merata.
Cara Mengecat dengan Pernis Water Based
Pernis dengan bahan dasar air lebih mudah untuk digunakan dibandingkan dengan pernis berbasis solvent. Hasilnya juga akan lebih halus jika Anda menggunakan teknik di atas. Ketika menggunakan pernis water based pastikan saja spray gun selalu dibersihkan sebelum Anda menggantinya dengan cat yang lainnya.
Larutan pernis sebelum dituangkan ke dalam tabung spray gun juga harus dilarutkan dengan benar. Jangan sampai terdapat endapan yang muncul karena akan membuat penyemprotan tidak merata. Bahkan menyumbat nozzle karena cairan yang terlalu kental.
