Langkah Dasar Finishing Biovarnish Untuk Hasil Akhir Natural Kayu

  • By Biovarnish - 21 Mei 2019 - 12:01:52

 

Finishing juga membutuhkan beberapa proses agar hasil akhirnya pun maksimal. Untuk hasil natural kayu maka dibutuhkan langkah dasar dengan pengaplikasian wood filler.



Pada umumnya, orang hanya mengenal pengecatan furniture hanya

dengan pengaplikasian plitur, pernis atau wood stain. Padahal tahap awal

finishing adalah dengan mengaplikasikan dempul ke permukaan kayu. Fungsi dempul

kayu ini untuk menutup pori-pori kayu agar proses finishing selanjutnya lebih

mudah.

Pengaplikasian dempul ini tidak hanya sekedar menutup

pori-pori saja melainkan juga bisa digunakan untuk menyamarkan cacat kayu

seperti bekas paku, lubang, mata kayu dan lain sebagainya. Tujuan utama dari pengaplikasian

dempul ini adalah untuk mendapatkan permukaan kayu yang halus dan rata.

Pengaplikasian dempul, tidak hanya sekedar oles begitu saja

melainkan juga harus memperhatikan beberapa teknik tertentu agar hasilnya

maksimal. Namun sebelum membahas tentang cara pengaplikasian dempul, terlebih

dahulu membahas lebih mendalam tentang dempul.

Di pasaran, dempul dikenal dengan 2 jenis yakni wood filler

dan wood putty. Keduanya memiliki penggunaan dan warna yang berbeda. Wood

filler merupakan dempul kayu yang cenderung memiliki warna menyerupai kayu dan

biasanya dempul ini digunakan untuk hasil akhir natural. Sedangkan untuk wood

putty, merupakan dempul kayu yang digunakan untuk mencover permukaan kayu agar

hasil akhir finishing dengan solid color yang maksimal. Biasanya Wood putty ini

hanya memiliki warna-warna tertentu seperti putih atau abu-abu.

Membicarakan tentang tampilan akhir natural kayu, maka

dibutuhkan langkah dasar dengan pengaplikasian wood filler. Untuk mendapatkan

wood filler, Anda bisa mendapatkannya di toko-toko bangunan. Namun, sebagian

besar yang ada di toko bangunan adalah wood filler yang harus dilarutkan dengan

thinner atau methanol sehingga Anda juga harus membeli pelarut tersebut

sekaligus.

Namun, jika Anda menginginkan wood filler yang lebih praktis

tanpa harus membeli bahan pelarut yakni wood filler water based. Meskipun

harganya jauh lebih mahal namun jika dikalkulasi maka hasilnya jauh lebih

hemat. Nah, Biovarnish hadir dengan wood filler water based yang jauh lebih

hemat. Anda tidak harus menggunakan Wood filler dengan ukuran kaleng 1 kg

melainkan kini Biovarnish hadir dengan wadah minican yang lebih hemat yakni

700gr.

Mengenal Wood Filler Water Based Untuk Finishing Natural Kayu
Tidak semua orang mengenal produk-produk finishing water

based, sebagian orang seperti pengrajin menengah atau bahkan DIY akan condong

mengenal produk finishing yang sudah familiar di pasaran. Memang produk

finishing yang di pasaran memiliki hasil yang menakjubkan namun jika dilihat

dari segi kesehatan, produk finishing tersebut membahayakan kesehatan dan

bahkan merusak lingkungan.

Produk finishing yang banyak dijumpai di pasaran dan

mengandung bahan-bahan kimia berbahaya diantaranya adalah Wood Filler solvent

based. Dempul yang satu ini memiliki ciri dengan bau yang sangat menyengat dan

kadang kala alot ketika diamplas. Serbuk bekas amplas dempul ini cukup

membahayakan kesehatan jika masuk ke dalam tubuh, diantaranya sesak nafas,

iritasi mata dan bahkan gangguan sistem syaraf, pernafasan, kanker maupun

kematian. Tentu tidak ingin bukan hal ini terjadi pada diri kita?



Wood filler water based menjadi solusi akan masalah-masalah

yang sering terjadi pada wood filler solvent based tersebut. Salah satu wood

filler water based yang sudah terbukti kualitas dan keamanan produknya adalah

Biovarnish Wood filler. Wood filler produk Biovarnish ini sudah disesuaikan

dengan standarisasi keamanan internasional seperi US EPA dan ECHA-REACH

Regulation sehingga tidak menyebabkan bau menyengat, tidak beracun dan sangat

rendah VOC

Biovrnish Wood Filler bisa diaplikasikan ke berbagai subsrat

seperti kayu, bambu, rotan, olahan kayu dan serat alam lainnya. Produk

finishing berbahan air ini bisa digunakan untuk berbagai jenis furniture baik indoor

maupun outdoor seperti pagar, tiang

rumah, kusen, pintu dan lainnya. Bahkan karena kandungannya yang aman,

Biovarnish Wood filler ini juga cocok digunakan untuk mainan anak atau wooden

toys maupun handycraft.

Biovarnish Wood Filler ini sangat direkomendasikan karena

kandungan bahannya yang aman, selain itu daya rekat filmya kuat serta sangat

mudah diamplas dan hasilnya pun halus. Dengan berbagai karakter yang dimiliki

Biovarnish Wood Filler ini akan mempermudah proses finishing dengan hasil

natural kayu. Tentunya, untuk mendapatkan hasil natural maka wood filler yang

digunakan harus sesuai dengan warna yang akan diinginkan.

Selama proses pengamplasan sebaiknya dilakukan dengan benar

agar hasilnya sempurna. Jika pengamplasan tidak benar maka kemungkinkan lapisan

film kurang kuat dan hasilnya pun tidak kuat. Bahkan jika pengamplasan tidak

benar, serat kayu akan keluar sehingga hasil akhirnya pun tidak sempurna.

Berikut cara aplikasi Biovarnish Wood Filler untuk kebutuhan

finishing:


  • Siapkan perlengkapan seperti media (kayu, bambudll), pisau scrabe, lap kering, wadah, kertas amplas, air dan Biovarnish Wood

    Filler

  • Bersihkan media dari berbagai kotoran, debumaupun sisa minyak menggunakan amplas. Kemudian bersihkan serbuk bekas amplas

    menggunakan lap kering.

  • Kemudian aplikasikan Biovarnish Wood Filler.Sebelum diaplikasikan, campurkan Biovarnish Wood Filler menggunakan air, lalu

    aduk hingga sempurna. Setelah tercampur secara homogen, aplikasikan ke seluruh permukaan

    media menggunakan pisau scrabe.

  • Keringkan kurang lebih 20 menit. Anda tidakperlu mengeringkan langsung dibawah sinar matahar melainkan cukup didiamkan di

    tempat yang teduh.

  • Setelah kering, amplas searah serat hingga halusdan serat kayu tetap terlihat.


Setelah tahapan tersebut dirasa cukup pada permukaan media

maka Anda bisa melanjutkan tahap finishing selanjutnya. Alangkah baiknya untuk

menggunakan bahan finishing berbahan water based karena hasilnya akan jauh

lebih sempurna. Setelah menggunakan Biovarnish Wood Filler, Anda bisa

melanjutkan dengan Biovarnish Wood Stain dan Biovarnish Clear Coat.

Nah kadangkala, kita mengalami kesalahan saat

menngaplikasikan wood filler. Jika sudah demikian biasanya akan dikerok atau

bahkan dilarutkan dengan thinner atau minyak. Namun bukan dengan Biovarnish

Wood Filler, untuk penanganan masalah semacam ini maka Anda bisa melakukan 2

hal yakni apabila dalam kondisi basah maka bersihkan hanya dengan air sabun

sedangkan apabila wood filler sudah mengering maka bersihkan dengan bioremover.

Biovarnish Wood filler ini tidak membutuhkan thinner atau

sejenisnya untuk menghilangkan bekas atau kesalahan selama aplikasi karena

menggunakan bahan yang aman dan ramah lingkungan. Maka dari itu, sangat

disarankan untuk menggunakan produk yang aman dan tidak mengandung bahan kimia

yang berbahaya demi kesehatan dan lingkungan sekitar. Bahkan serbuk sisa amplas

wood filler ini pun tidak menyebabkan polusi tanah atau udara karena mampu

berbaur pada tanah.

Demikian ulasan singka mengenai wood filler yang

direkomendasikan serta aman untuk digunakan dalam dunia finishingg. Dengan

adanya teknologi baru yakni cat water based, semoga mampu mengurangi dampak

buruk terhadap lingkungan maupun kesehatan. Semoga bermanfaat!