Mengenal Lebih Dalam Mengenai Cat Kayu Water Based di Indonesia
- By Biovarnish - 04 Oktober 2019 - 10:03:05
Teknologi yang membuat cat kayu water based telah ada sejak setengah abad lamanya. Teknologi yang digunakan sama seperti teknologi yang digunakan untuk membuat cat latex. Harga dari cat water based memang lebih mahal dibandingkan dengan cat kayu yang lainnya. Hal ini disebabkan oleh teknologi yang digunakan untuk membuat cat water based cukup mahal.
Namun cat water based tetap bertahan hingga sekarang karena sudah banyak orang sadar tentang polusi udara yang disebabkan oleh cat. Bahkan pemerintah pun juga ambil alih tentang masalah polusi ini.
Pemerintah Eropa dan Amerika telah membuat peraturan mengenai penggunaan bahan kimia solvent ke dalam cat. Bahan kimia dari solvent atau volatile organic compound ini lah yang menjadi sumber utama polusi udara. Jenis cat yang biasanya mengandung bahan kimia berbahaya ini adalah nitrocellulose and juga lacquer.
Apakah yang membuat cat dinamakan water based, apakah perbedaannya dengan cat solvent based? Apakah perbedaannya juga dengan cat acrylic dan polyurethane yang menggunakan air sebagai bahan pelarutnya? Disebut sebagai cat water based karena untuk membedakan antara cat solvent based seperti shellac, lacquer dan pernis yang tidak menggunakan air.
Cat water based yang asli akan memberikan kemudahan aplikasi karena hanya membutuhkan air sebagai bahan pelarutnya. Cat water based jenisnya adalah terbuat dari bahan acrylic dan juga polyurethane. Ketika diproduksi menggunakan beberapa tetes bahan kimia khusus yang membuat resin larut dalam air.
Cat kayu solvent biasanya menguap lebih lambat dibandingkan cat water based karena kandungan glycol ether di dalamnya. Setelah air menguap maka semua bahan kimia termasuk solvent dalam jumlah sedikit akan mengeras bersama. Kandungan solvent di dalamnya akan membuat molekul mengeras seperti cara kerja shellac mengering.
Kebanyakan cat water based memanfaatkan bahan acrylic karena lebih keras dan kuat. Beberapa cat juga mencampurkan antara acrylic dengan polyurethane. Bahan polyurethane akan membuat cat water based lebih kuat sehingga cocok untuk diaplikasikan pada furniture outdoor.
Cat kayu water based sangat memberikan keuntungan pada furniture dalam perlindungan terhadap goresan. Lapisan film yang terbentuk sangat kuat mirip seperti cat solvent polyurethane. Namun tetap berbeda dalam segala aspek. Cat water based lebih rentan terhadap panas, solvent, asam dan alkali.
Jika dilihat dari segi ini maka cat water based bisa dikatakan mirip seperti nitrocellulose dan lacquer dalam hal perlindungan. Namun bukan berarti bahwa cat water based tidak memiliki lapisan film yang baik. Tentu saja perlu diketahui bahwa tetesan air panas, membersihkan furniture dengan bahan kimia pembersih serta bekas gelas berwarna putih akan memberikan dampak kerusakan.
Ada beberapa perbedaan antara cat water based yang perlu diperhatikan yaitu sebagai berikut ini.
Penting sekali untuk segera membersihkan kotoran pada permukaan kayu yang sudah dicat agar tidak menimbulkan bekas. Ada tiga karakteristik lainnya yang harus diperhatikan ketika menggunakan cat water based.
Cat kayu water based memiliki kandungan solvent yang sangat rendah di dalamnya jika dibandingkan dengan solvent based. Sehingga sangat sedikit bahan solvent yang menguap ke udara dan menimbulkan polusi. Tentu saja, hal ini juga akan berpengaruh pada masalah keamanan penggunaan cat.
Kandungan solvent yang sangat rendah mengartikan bahwa cat ini lebih aman dalam hal penyimpanannya. Kemungkinan untuk munculnya kebakaran akan sangat rendah. Cat water based tidak memiliki kandungan solvent seperti lacquer. Bisa dibilang sangat aman ketika diginanan dan mengurangi aroma menyengat atau efek iritasi kulit.
Khususnya ketika menggunakan cat solvent untuk finishing lantai kayu. Tidak semua pengecatan ruangan dengan lantai kayu memiliki ventilasi udara yang baik sehingga tidak menimbulkan bau yang mengganggu. Anda bisa menggunakan cat kayu water based untuk pengecatan lantai kayu lebih mudah.
Menggunakan bahan dasar air, membuat cat water based membutuhkan air sebagai bahan pelarutnya. Keuntungan ini tentu saja berhubungan dengan kemudahan aplikasi. Cat lebih mudah larut selain itu air juga memiliki harga yang lebih murah. Dengan begitu Anda bisa mengecat kayu dengan budget yang lebih murah.
Disisi lain, cat latex dan cat water based lebih mudah dibersihkan menggunakan air. Jika Anda ingin membersihkan kuas yang baru saja digunakan bisa menggunakan air. Begitu juga ketika hendak membersihkan spray gun.
Jika kuas dan spray gun dibiarkan terlalu lama baru dibersihkan maka air tidak akan bekerja. Hal ini disebabkan cat sudah mengering dan hanya solvent yang bisa digunakan. Beberapa cairan solvent diantaranya adalah thinner, aceton, toluene dan xylene.
Anda mungkin tidak akan melihat bagaimana warna yang dihasilkan oleh cat water based sebelum mengaplikasikannya pada kayu langsung. Misalnya saja top coat water based, sebelum dicampurkan warnanya putih dan ketika diaplikasikan sedikit kebiruan. Warna tersebut akan berubah menjadi bening ketika cat mengering.
Cat water based tidak memiliki warna, khususnya untuk top coat. Namun untuk cat water based based seperti wood stain maka warna yang dihasilkan sangatlah tipis. Artinya warna tidak akan terlalu mendominasi warna kayu. Sehingga tampilan serat kayu akan lebih terlihat.
Anda juga bisa memberikan warna lain seperti tampilan yang usang pada kayu hanya menggunakan cat water based. Caranya adalah menggunakan glaze setelah aplikasi wood stain dan sanding sealer. Baru terakhir dilapisi dengan top coat water based.
Diantara berbagai merk cat kayu water based, Anda bisa menggunakan produk Biovarnish. Cat kayu Biovarnish adalah pengganti pernis dan juga plitur konvensional. Apa yang menjadi keunggulan dari Biovarnish tidak akan ditemukan dalam cat water based merk lainnya.
Formula yang dibuat akan membuat Biovarnish menciptakan lapisan film yang sangat kuat. Khususnya menahan panas, air, kelembaban bahkan tidak mudah menimbulkan warna keputihan setelah terkena panas.
Proses aplikasinya yang lebih mudah akan membuat pemula lebih mudah mengaplikasikan cat ini. Berikut ini beberapa kelebihan proses aplikasi Biovarnish.
Ketahanan dari cat kayu Biovarnish ini akan tahan lama tanpa adanya perubahan warna seperti yellowing dan sejenisnya.
Namun cat water based tetap bertahan hingga sekarang karena sudah banyak orang sadar tentang polusi udara yang disebabkan oleh cat. Bahkan pemerintah pun juga ambil alih tentang masalah polusi ini.
Pemerintah Eropa dan Amerika telah membuat peraturan mengenai penggunaan bahan kimia solvent ke dalam cat. Bahan kimia dari solvent atau volatile organic compound ini lah yang menjadi sumber utama polusi udara. Jenis cat yang biasanya mengandung bahan kimia berbahaya ini adalah nitrocellulose and juga lacquer.
Apa itu Cat Water Based?
Apakah yang membuat cat dinamakan water based, apakah perbedaannya dengan cat solvent based? Apakah perbedaannya juga dengan cat acrylic dan polyurethane yang menggunakan air sebagai bahan pelarutnya? Disebut sebagai cat water based karena untuk membedakan antara cat solvent based seperti shellac, lacquer dan pernis yang tidak menggunakan air.
Cat water based yang asli akan memberikan kemudahan aplikasi karena hanya membutuhkan air sebagai bahan pelarutnya. Cat water based jenisnya adalah terbuat dari bahan acrylic dan juga polyurethane. Ketika diproduksi menggunakan beberapa tetes bahan kimia khusus yang membuat resin larut dalam air.
Cat kayu solvent biasanya menguap lebih lambat dibandingkan cat water based karena kandungan glycol ether di dalamnya. Setelah air menguap maka semua bahan kimia termasuk solvent dalam jumlah sedikit akan mengeras bersama. Kandungan solvent di dalamnya akan membuat molekul mengeras seperti cara kerja shellac mengering.
Kebanyakan cat water based memanfaatkan bahan acrylic karena lebih keras dan kuat. Beberapa cat juga mencampurkan antara acrylic dengan polyurethane. Bahan polyurethane akan membuat cat water based lebih kuat sehingga cocok untuk diaplikasikan pada furniture outdoor.
Karakteristik Cat Water Based
Cat kayu water based sangat memberikan keuntungan pada furniture dalam perlindungan terhadap goresan. Lapisan film yang terbentuk sangat kuat mirip seperti cat solvent polyurethane. Namun tetap berbeda dalam segala aspek. Cat water based lebih rentan terhadap panas, solvent, asam dan alkali.
Jika dilihat dari segi ini maka cat water based bisa dikatakan mirip seperti nitrocellulose dan lacquer dalam hal perlindungan. Namun bukan berarti bahwa cat water based tidak memiliki lapisan film yang baik. Tentu saja perlu diketahui bahwa tetesan air panas, membersihkan furniture dengan bahan kimia pembersih serta bekas gelas berwarna putih akan memberikan dampak kerusakan.
Ada beberapa perbedaan antara cat water based yang perlu diperhatikan yaitu sebagai berikut ini.
- Cat lebih rendah dalam kandungan solvent
- Cat bisa dibersihkan dengan mudah menggunakan air
- Ketika kering cat memiliki warna yang tahan lama dan tidak berubah
Penting sekali untuk segera membersihkan kotoran pada permukaan kayu yang sudah dicat agar tidak menimbulkan bekas. Ada tiga karakteristik lainnya yang harus diperhatikan ketika menggunakan cat water based.
Mengenal Kandungan Solvent di dalamnya
Cat kayu water based memiliki kandungan solvent yang sangat rendah di dalamnya jika dibandingkan dengan solvent based. Sehingga sangat sedikit bahan solvent yang menguap ke udara dan menimbulkan polusi. Tentu saja, hal ini juga akan berpengaruh pada masalah keamanan penggunaan cat.
Kandungan solvent yang sangat rendah mengartikan bahwa cat ini lebih aman dalam hal penyimpanannya. Kemungkinan untuk munculnya kebakaran akan sangat rendah. Cat water based tidak memiliki kandungan solvent seperti lacquer. Bisa dibilang sangat aman ketika diginanan dan mengurangi aroma menyengat atau efek iritasi kulit.
Khususnya ketika menggunakan cat solvent untuk finishing lantai kayu. Tidak semua pengecatan ruangan dengan lantai kayu memiliki ventilasi udara yang baik sehingga tidak menimbulkan bau yang mengganggu. Anda bisa menggunakan cat kayu water based untuk pengecatan lantai kayu lebih mudah.
Fungsi Air untuk Bahan Pelarut dan Pembersih
Menggunakan bahan dasar air, membuat cat water based membutuhkan air sebagai bahan pelarutnya. Keuntungan ini tentu saja berhubungan dengan kemudahan aplikasi. Cat lebih mudah larut selain itu air juga memiliki harga yang lebih murah. Dengan begitu Anda bisa mengecat kayu dengan budget yang lebih murah.
Disisi lain, cat latex dan cat water based lebih mudah dibersihkan menggunakan air. Jika Anda ingin membersihkan kuas yang baru saja digunakan bisa menggunakan air. Begitu juga ketika hendak membersihkan spray gun.
Jika kuas dan spray gun dibiarkan terlalu lama baru dibersihkan maka air tidak akan bekerja. Hal ini disebabkan cat sudah mengering dan hanya solvent yang bisa digunakan. Beberapa cairan solvent diantaranya adalah thinner, aceton, toluene dan xylene.
Warna yang Dihasilkan Cat Water Based
Anda mungkin tidak akan melihat bagaimana warna yang dihasilkan oleh cat water based sebelum mengaplikasikannya pada kayu langsung. Misalnya saja top coat water based, sebelum dicampurkan warnanya putih dan ketika diaplikasikan sedikit kebiruan. Warna tersebut akan berubah menjadi bening ketika cat mengering.
Cat water based tidak memiliki warna, khususnya untuk top coat. Namun untuk cat water based based seperti wood stain maka warna yang dihasilkan sangatlah tipis. Artinya warna tidak akan terlalu mendominasi warna kayu. Sehingga tampilan serat kayu akan lebih terlihat.
Anda juga bisa memberikan warna lain seperti tampilan yang usang pada kayu hanya menggunakan cat water based. Caranya adalah menggunakan glaze setelah aplikasi wood stain dan sanding sealer. Baru terakhir dilapisi dengan top coat water based.
Merk Cat Kayu Water Based Terbaik
Diantara berbagai merk cat kayu water based, Anda bisa menggunakan produk Biovarnish. Cat kayu Biovarnish adalah pengganti pernis dan juga plitur konvensional. Apa yang menjadi keunggulan dari Biovarnish tidak akan ditemukan dalam cat water based merk lainnya.
Formula yang dibuat akan membuat Biovarnish menciptakan lapisan film yang sangat kuat. Khususnya menahan panas, air, kelembaban bahkan tidak mudah menimbulkan warna keputihan setelah terkena panas.
Proses aplikasinya yang lebih mudah akan membuat pemula lebih mudah mengaplikasikan cat ini. Berikut ini beberapa kelebihan proses aplikasi Biovarnish.
- Cepat kering, hanya dengan satu jam saja setiap lapisan coating akan mengering.
- Tarikan kuas yang sangat ringan tidak mudah menimbulkan brush mark.
- Cukup beberapa lapisan tips saja akan memberikan warna yang tajam.
- Daya tutup yang diberikan sangat baik sehingga membuat furniture terlindungi maksimal.
- Kandungan voc sudah dipastikan di bahwa 100 mg per liternya artinya tidak memiliki efek berbahaya bagi kesehatan.
Ketahanan dari cat kayu Biovarnish ini akan tahan lama tanpa adanya perubahan warna seperti yellowing dan sejenisnya.