Pelapis Cat Kayu untuk Kursi Kayu Jati Belanda Agar Bertahan Lama

  • By Biovarnish - 22 Juli 2020 - 05:27:11

 

Pelapis cat kayu untuk kursi jati belanda dapat bertahan dengan baik jika menggunakan jenis cat yang mampu melindungi dari serangan jamur ataupun rayap.

Kayu jati belanda beberapa tahun terakhir banyak diminati sebagai material furniture, salah satunya yakni kursi. Menggunakan kayu jati belanda harus cukup hati-hati karena jenis kayu ini termasuk kayu lunak. Sehingga kayu jati belanda memiliki ketahanan yang kurang baik terhadap perubahan cuaca, kelembaban udara, jamur dan serangga perusak kayu.

Karena ketahanannya yang kurang baik sehingga pasca penebangan tidak boleh langsung digunakan melainkan harus dikeringkan terlebih dahulu. Untuk proses pengeringan agar mencapai MC 12% maka dibutuhkan waktu 12-15 hari dan akan lebih baik jika sebelumnya kayu jati belanda diaplikasikan obat anti jamur untuk mencegah terjadinya blue stain.

Kayu jati belanda yang digunakan di Indonesia pada umumnya adalah kayu pinus jenis Pinus Merkusii. Pohon ini banyak tumbuh di Indonesia dan ciri khas yang sangat tampak dibandingkan kayu pinus dari luar negeri adalah kayu Pinus Merkusii lebih banyak memiliki mata kayu.

Karena kayu pinus atau kayu jati belanda memiliki banyak kantong minyak dan mata kayu maka dibutuhkan lapisan cat yang tepat agar tampilannya pun terlihat lebih memukau. Sebab, adanya kantong minyak dan mata kayu membuat permukaan kayu jati belanda lebih keras sehingga cat kayu cukup sulit meresap. Jika cat kayu cukup sulit meresap ke dalam serat kayu maka akan menimbulkan perbedaan warna (transparansi).

Papan Kayu Jati Belanda

Kayu jati belanda jenis pinus merkusii tentu saja lebih murah dibandingkan dengan jenis kayu pinus dari luar negeri. Agar mendapatkan tampilan warna natural kayu yang bagus pada kayu jati belanda tersebut maka dibutuhkan cat kayu khusus yakni sanding sealer.

Sebab, cat kayu tersebut memiliki fungsi untuk memperhalus tekstur kayu sehingga tampilannya akan terlihat lebih tajam. Kapan sebaiknya mengaplikasikan sanding sealer untuk finishing transparan kayu? Untuk mengaplikasikan sanding sealer bisa diaplikasikan langsung diatas permukaan kayu jati belanda atau setelah diaplikasikan wood stain dengan tujuan mempertajam tampilannya.

Namun, hasil finishing yang baik juga membutuhkan sanding sealer yang tepat. Sanding sealer yang bagus untuk finishing transparan kayu adalah cat tersebut memiliki transparansi warna yang tajam, daya rekat film yang kuat, good-levelling, mudah diamplas dan mempertajam tampilan. Jika melihat kualitas cat tersebut maka Biovarnish adalah pilihan yang tepat.

Biovarnish Sanding Sealer sebagai Pelapis Cat Kayu untuk Kursi Kayu Jati Belanda


Pelapis Cat Kayu untuk Kursi Kayu Jati Belanda

Finishing warna transparan kayu memang paling banyak diminati oleh masyarakat. Selain karena umum diterapkan di furniture, warna natural kayu banyak dipilih karena keunikannya.

Cat kayu warna natural kayu memiliki keunikan karena mampu mempertajam tampilan dasar kayu namun tetap memperlihatkan serat dari kayu tersebut. Pastinya, dengan transparansi warna kayu yang tajam membuat cat kayu tersebut dapat diaplikasikan pada media finishing jenis apapun mulai dari rotan, bambu atau serat alam yang sering digunakan sebagai material furniture atau kerajinan.

Biovarnish merupakan salah satu cat kayu yang direkomendasikan untuk finishing natural kayu seperti kayu jati belanda. Menariknya adalah Biovarnish sebagai pelopor cat kayu berbahan dasar air di Indonesia. Seperti yang diketahui bahwa cat kayu berbahan dasar air masih cukup asing di telinga masyarakat Indonesia.

Kehadiran cat kayu berbahan dasar air Biovarnish ini menjadi angin segar dalam bidang finishing. Sebab, mulai banyak buyer mancanegara memperhatikan suatu produk yang menggunakan cat berbahan dasar air dibandingkan cat kayu berbahan solvent based. Hal ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya kesadaran terhadap pemakaian produk yang ramah lingkungan.

Biovarnish menjadi pilihan tepat bagi Anda yang harus mengekspor produk buatan Anda yang akan dipasarkan ke berbagai negara. Pasalnya, banyak negara yang memiliki batas keamanan bahan kimia dan VOC.

Dengan mengaplikasikan Biovarnish menjadi keuntungan bukan hanya karena kualitasnya melainkan karena kandungan bahannya. Ya, Biovarnish sudah dijamin aman karena bahan-bahan yang digunakan sudah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan bahan kimia internasional yakni US Enviromental Protection Agency (EPA) dan European Chemical Agency (ECHA) Reach.

Biovarnish juga cocok digunakan untuk finishing furniture atau konstruksi bangunan yang sifatnya outdoor. Sebab, Biovarnish dilengkapi dengan fitur tahan cuaca dan tahan air. Sehingga ketika kayu dilapisi dengan Biovarnish membuat kayu tidak mudah rusak dan cat kayu pun tidak luntur. Meskipun cat kayu Biovarnish termasuk ke dalam jenis cat kayu berbahan dasar air namun tidak mudah luntur meskipun terpapar air hujan atau air embun.

Finishing Natural Kayu Jati Belanda Menggunakan Biovarnish


Biovarnish terdiri dari berbagai varian untuk finishing natural kayu diantaranya adalah Biovarnish Wood Filler, Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Sanding Sealer dan Biovarnish Clear Coat.

Dan jika digunakan untuk jenis kayu yang rentan terhadap jamur maka Anda bisa menambahkan BioCide SFP (Surface Film Preservative). Namun, jika kayu yang digunakan sudah tahan terhadap perubahan cuaca, kelembaban udara ataupun jamur/serangga seperti kayu jati maka pengaplikasian cat kayu sudah dirasa cukup.

Dengan varian produk finishing yang lengkap akan mempermudah proses finishing karena Anda tidak perlu khawatir mencari produk finishing untuk setiap tahapannya. Terlebih, Biovarnish juga dilengkapi dengan 20 varian warna yang bisa Anda sesuaikan dengan keinginan Anda. Jika menginginkan tampilan natural kayu jati belanda maka disarankan untuk warna jati, candy, brown atau bahkan gardena teak.



Finishing Natural Kayu Jati Belanda

  1. Untuk memperhalus permukaan kayu, bersih dari noda dan permukaan kayu rata maka amplas terlebih dahulu permukaan kayu jati belanda tersebut.

  2. Aplikasikan Biovarnish Wood Filler untuk menutup pori-pori kayu jati belanda sekaligus meratakan warna sehingga hasil finishing akan sama rata. Setelah diaplikasikan, diamkan kurang lebih 20-30 menit dalam suhu ruangan. Setelah itu, amplas permukaan kayu jati belanda yang sudah terlapisi Biovarnish Wood Filler dengan kertas amplas alumunium oxide no. 240 hingga serat kayu terlihat

  3. Aplikasikan Biovarnish Liquid Stain sesuai warna yang dipilih. Setelah dilarutkan dengan air, kuaskan atau semprotkan ke seluruh permukaan kayu secara merata. Tunggu hingga kering sentuh kurang lebih 60 menit, cukup didiamkan saja tanpa harus dikeringkan dibawah sinar matahari. Setelah kering sentuh, amplas ambang menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  4. Aplikasikan Biovarnish Sanding Sealer yang sudah dilarutkan dengan air. Anda dapat mengaplikasikan dengan cara kuas atau semprot ke permukaan kayu. Lalu diamkan dalam suhu ruangan kurang lebih 60 menit. Jika sudah kering sentuh, amplas ambang permukaan kayu menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  5. Tahap terakhir, aplikasikan Biovarnish Clear Coat dan BioCide SFP (Surface Film Preservative). Campurkan Biovarnish Clear Coat, BioCide SFP (Surface Film Preservative) dan air lalu aduk hingga larutan tercampur. Kemudian aplikasikan ke seluruh permukaan kayu hingga merata. Lalu diamkan dalam suhu ruangan selama semalaman untuk hasil optimal.


Tips saat menggunakan kuas sebaiknya gunakan kuas sponge atau kuas yang sudah terlapisi kain katun. Dengan menggunakan kuas tersebut akan meminimalisir adanya brush mark atau bekas cat. Bekas dari kuas biasanya sering terjadi bagi orang yang masih awam terhadap finishing sehingga disarankan untuk menggunakan jenis kuas tersebut.



Demikian cara finishing yang bagus untuk kayu jati belanda untuk hasil finishing natural kayu yang tajam dan optimal layaknya hasil finishing oleh profesional. Pastikan untuk selalu menggunakan produk-produk finishing kayu yang aman dan ramah lingkungan sejak dini.

Simak Juga :